Pengamat: Airlangga Berpeluang Jadi Capres Alternatif, Bisa Ajak Zulhas Cawapres Maju Pilpres 2024

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dinilai masih berpeluang menjadi calon presiden (capres) alternatif.

Hal ini disampaikan Pengamat politik Institute for Digital Democracy (IDD) Yogyakarta, Bambang Arianto.

Peluang sebagai capres alternatif, menurut Bambang, dapat terjadi di tengah potensi munculnya tiga calon presiden.

"Untuk menjadi capres alternatif, peluang Airlangga masih sangat kuat, asalkan beliau fokus bekerja untuk tingkatkan perekonomian masyarakat," kata dia dalam keterangannya pada Rabu (14/6/2023).

Dia menjelaskan, Airlangga Hartarto merupakan kepanjangan tangan Presiden Joko Widodo di bidang ekonomi.

Meskipun saat ini ada tokoh Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan, namun dia menilai Airlangga Hartarto berpeluang menjadi capres alternatif.

"Nilai positif lainnya adalah sebagai tokoh atau capres yang tidak menyudut tokoh lainnya," kata dia.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Labolatorium Suara Indonesia (LSI), Albertus Dino, menilai Airlangga Hartarto berpeluang sebagai capres alternatif.

Baca juga: Golkar Sebut Penunjukan Airlangga Sebagai Cawapres Prabowo Bentuk Integrasi KIB dan KKIR

Menurut dia, Airlangga Hartarto muncul di tengah saling serang antara pendukung Ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto juga dengan Anies Baswedan yang membuat mayoritas masyarakat jenuh.

Baca juga: Rektor Lantik Ketua, Sekretaris dan Anggota Senat Akademik Unsrat Periode 2023-2027

Baca juga: Populer Sulut: Kandidat Penerus Olly, 90 Kamar untuk Calon Jemaah Haji, Bayi Dianiaya Ibu Kandung

 "Peluang Airlangga Jadi capres 2024 sangat besar meskipun harus bersaing dengan tokoh nasional seperti Prabowo, Ganjar, Anies dan lainnya," tuturnya.

LSI melakukan survei untuk melihat bakal capres yang menjabat di pemerintahan terkait kinerja dan programnya serta kebijakannya.

Airlangga Hartarto dipilih oleh responden dengan tingkat keterpilihan sebanyak 31,1 persen.

Sedangkan untuk kategori tokoh di pemerintahan dalam kinerja dan programnya serta kebijakannya telah memberikan dampak positif bagi kehidupan ekonomi keluarga

Golkar Tetap Usung Airlangga Jadi Capres

Partai Golkar masih akan berpeluang mengusung Airlangga Hartarto dalam Pilpres 2024.

Ini berdasarkan hasil Musyawarah Nasional 2019 dan Rapat Pimpinan Nasional 2021.

Penegasan itu disampaikan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang digelar di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Jakarta, Minggu (4/6/2023).

"Seluruh daerah sepakat menetapkan hasil dari Rakernas yakni dalam Pilpres mandat diberikan kepada Ketua Umum untuk menetapkan capres, cawapres dan koalisi bersama Partai Golkar," ujar Airlangga Hartarto dikutip dari Kompas TV, Minggu (4/6/2023)

"Hasil Munas mandatnya tetap ada di Partai Golkar dan seluruh daerah meminta Partai Golkar untuk maju sebagai capres".

Koalisi PAN- Golkar

Pengamat Politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno, menilai duet Airlangga Hartarto dan Zulkifli Hasan adalah pilihan yang rasional dan menjanjikan.

“Airlangga-Zulhas merupakan pasangan yang sangat realistis dan sudah menggenapi ambang batas presiden 20 persen,” kata Adi pada Jumat (26/5/2023).

Menurut dia, dua partai pengusung Golkar dan PAN dijamin mendapatkan cottail effect di pileg.

"Terlepas besar kecil cottail effectnya seperti apa," ujarnya.

Sementara itu, Rektor Paramadina Didik J Rahbini menilai Airlangga-Zulhas dari sisi kinerja klop dan saling melengkapi.

“Keduanya telah menunjukkan kerja yang baik di bidang ekonomi dalam pemerintahan. Tantangan pemerintahan ke depan adalah persoalan ekonomi.” ujarnya.

Di tengah perbincangan hangat mengenai paket-paket capres-cawapres serta koalisi parpol jelang Pilpres 2024, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan melakukan pertemuan di Amerika Serikat usai pertemuan tingkat menteri APEC.

Keduanya tampak santai dan akrab di tengah munculnya wacana duet Airlangga-Zulhas sebagai pasangan kuda hitam.

“Kami memang sejak lama bersama-sama kuat dan yang paling penting punya tiket.” Kata Airlangga di McNamara Airport, Detroit, AS (25/05/23).

“Kami sejak awal di KIB [Koalisi Indonesia Bersatu—red]. Komunikasi sangat baik dan guyub.” Sambungnya.

Ditanya soal kemungkinan berpasangan dengan Zulhas pada Pilpres 2024 mendatang, Airlangga melempar senyuman.

“Saya dan Pak Zul punya hubungan yang sangat baik. Kami sering komunikasi, bertukar pikiran, mencari solusi terbaik untuk berbagai persoalan bangsa ini. Di kabinet, saat ini kami sama-sama di bidang ekonomi.” Ujar Menko Perekonomian itu.

Sumber: Tribun Banten

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menimbang Peluang Airlangga Jadi Capres Alternatif di Luar 3 Tokoh yang Ada, Ini Analisa Pengamat, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/06/14/menimbang-peluang-airlangga-jadi-capres-alternatif-di-luar-3-tokoh-yang-ada-ini-analisa-pengamat?page=all.