Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres 2024

Anies Cenderung Stagnan, Elektabilitas Prabowo dan Ganjar Terus Bersaing Versi 10 Survei Terbaru

Hasil beberapa lembaga survei baru-baru ini menyajikan perbandingan elektabilitas tiga bakal calon presiden

Editor: Glendi Manengal
HO/Tribunnews.com
Elektabilita Prabowo dan Ganjar Bersaing, Anies Baswedan cenderung stagnan 

Pertama, berasal dari endorsement Presiden Jokowi terhadap Prabowo dengan capaian approval rating cukup tinggi hingga 70 persen.

Kedua, mengalirnya dukungan dari basis massa Presiden Jokowi, para pendukung Jokowi lebih banyak menjatuhkan pilihan pada Prabowo.

Ketiga, kapabilitas kepemimpinan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan memiliki kinerja yang baik selama 2,5 tahun terakhir.

Keempat, kepribadian Prabowo yang lebih banyak bersifat positif.

"Ketua Umum Partai Gerindra itu cenderung mengedepankan politik sejuk, tak pernah melontarkan kritik apalagi ujaran kebencian kepada para kompetitornya, dan selalu mendorong persatuan nasional," kata Direktur Eksekutif LSN Gema N Bakry dalam rilis survei bertajuk “Peta Elektabilitas Tiga Capres Papan Atas di Sembilan Provinsi Terbesar” secara daring pada Minggu (11/6/2023).

Kelima, solidnya dukungan dari mesin partai dan konstituen Partai Gerindra.

Dibandingkan dengan partai lain, lanjut dia, mesin partai dan konstituen Partai Gerindra adalah yang paling solid mendukung capres yang diusung partainya.

2. SMRC

Berbeda dengan hasil survei lembaga riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang dilakukan pada 30-31 Mei 2023.

Dalam survei yang melibatkan 909 responden ini elektabilitas Ganjar Pranowo menempati posisi pertama dengan angka 37,9 persen.

Kemudian disusul Prabowo Subianto 33,5 persen, dan Anies Baswedan 19,2 persen.

Serta 9,4 persen belum menentukan pilihannya.

Direktur Riset SMRC, Deni Irvani menjelaskan bahwa suara Prabowo dan Ganjar seimbang.

"Selisihnya tidak signifikan secara statistik karena kurang dari dua kali margin of error 3,3 persen (selisih di bawah 6.6 persen). Sementara suara Anies berbeda signifikan dengan kedua bakal calon presiden lainnya," ujar Deni dalam pernyataannya yang diterima Tribun, Senin (5/6/2023).

Lebih jauh Deni mengatakan bahwa dalam 6 bulan terakhir, kesukaan pemilih kepada Anies cenderung makin lemah.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved