Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Turis Rusia Tewas di Tempat, Motor Korban Tersenggol Motor Temannya yang Nyalip

SW (22) dan TK (30), dua orang warga negara (WN) Rusia mengalami kecelakaan di Jalan Pelabuhan Benoa

Editor: Glendi Manengal
Istimewa/Gridoto.com
Foto ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Pelabuhan Benoa, Denpasar Selatan, Bali.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan sepeda motor.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Remaja Tewas di Tempat Setelah Motor Korban Tertabrak Minibus Hiace

Baca juga: Link Live Streaming Udinese vs Juventus, Bianconerri Incar Posisi 5, Akses Nonton Gratis Liga Italia

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Namun walaupun kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

SW (22) dan TK (30), dua orang warga negara (WN) Rusia mengalami kecelakaan di Jalan Pelabuhan Benoa, Denpasar Selatan, Bali, pada Minggu (4/6/2023).

Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi membenarkan soal adanya peristiwa kecelakaan tersebut.

Menurut Sukadi, kejadian itu bermula ketika SW yang mengendarai sepeda motor dengan nomor polisi DK 5585 FBO berjalan beriringan dengan TK pengendara motor DK 2364 KBB dari arah Utara ke Selatan.

“Terlibat kecelakaan pengendara sepeda motor DK 5585 FBO dengan pengendara sepeda motor pelat nomor DK 2364 KBB, keduanya asal Rusia,” kata Sukadi, dikutip dari TribunBali.com, Minggu (4/6/2023).

“Keduanya bergerak beriringan dari arah Utara ke Selatan,” imbuhnya.

Saat itu, SW yang berada di belakang TK hendak menyalip saat mulai memasuki area tempat kejadian perkara (TKP).

“Terjadi senggolan saat akan mendahului sehingga kecelakaan tak dapat dihindari,” ujar Sukadi.

Satu orang meninggal dunia

Akibat kecelakaan tersebut, TK mengalami luka pada perut dan bagian kanan tubuhnya, namun dia tak dirawat atau dirujuk ke rumah sakit.

Sementara SW, Sukadi menyampaikan, dia meninggal dunia di lokasi kejadian.

“Korban alami cedera kepala berat dan meninggal dunia di TKP,” pungkasnya.

Tips Hindari Kecelakaan di Jalan

Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.

Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.

Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?

Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:

1. Manuver sembarangan

Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.

Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.

Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.

2. Melawan arah jalan

Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.

Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.

Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.

3. Sein kanan padahal belok kiri

Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.

Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.

Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.

4. Bermain ponsel

Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.

Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.

Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.

5. Lampu rem mati

Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.

Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.

Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.

6. Membunyikan klakson seenaknya

Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.

Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.

Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman.

Sumber TribunBali.com

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved