Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Timnas U16 Indonesia

Roberto Carlos, Sebastian Veron, Marco Materazzi, Eric Abidal Beri Motivasi Timnas U-16

Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir memiliki maksud khusus saat mendatangkan empat legenda sepak bola dunia

Editor: Aswin_Lumintang
KOMPAS.com/AHMAD ZILKY
Erick Thohir Rayakan Ulang Tahun Bareng Legenda Sepak Bola Dunia, Roberto Carlos hingga Materazzi di Lapangan BRI BRILiaN Stadium, Jalan Fatmawati Raya, Jakarta Selatan, Selasa (30/5/2023). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir memiliki maksud khusus saat mendatangkan empat legenda sepak bola dunia yakni Roberto Carlos, Marco Materazzi, Eric Abidal, dan Juan Sebastian Veron ke Indonesia.

Diketahui, empat legenda sepak bola dunia itu menjadi pelatih sehari untuk pemain timnas Indonesia U-16 di ajang Fourfeo BRImo Future Garuda, Kamis (1/6/2023).

Erick Thohir mengatakan, hal itu dilakukan untuk memupuk mental dan mimpi Garuda Mendunia sejak dini.

Pelatih Jose Mourinho Sampaikan Ucapan Selamat Ulang Tahun ke Ketua PSSI Erick Thohir.
Pelatih Jose Mourinho Sampaikan Ucapan Selamat Ulang Tahun ke Ketua PSSI Erick Thohir. (Kompas.com)

"Kita ingin membangkitkan lagi semangat para atlet muda sepakbola Indonesia. Dari para legenda ini mereka belajar bahwa tidak ada yang tidak mungkin," kata Erick Thohir dalam keterangan tertulis, Kamis (1/6/2023).

Kepada para pemain, Erick Thohir mengatakan para legenda sepak bola dunia itu awalnya juga bukan siapa-siapa.

Namun, mereka bisa menjadi legenda karena punya mimpi besar.

"Dan mereka fight (berjuang keras) untuk mencapai mimpinya," tambah Erick.

Dia mencontohkan Marco Materazzi yang mulai bermain sepak bola profesional di usia 22 tahun.

Meski tergolong telat, namun mantan bek timnas Italia itu berhasil membawa negaranya menggondol Piala Dunia pada usia 34 tahun.

Baca juga: Janji Erick Thohir Kepada Kurnia Meiga Mantan Kiper Timnas Indonesia, Alami Kelainan Penglihatan

Begitu pula Erick Abidal. Meski divonis menderita kanker, mantan pemain timnas Prancis itu tidak menyerah.

Dia bahkan membawa timnya menjadi juara.

Sementara Roberto Carlos dan Juan Veron, kata Erick, berasal dari desa miskin di negaranya dan berhasil masuk ke klub besar dunia seperti Manchester United dan Real Madrid.

Berkaca dari pengalaman itu, Erick memotivasi pemain muda bahwa tidak ada yang tidak mungkin diraih.

"Indonesia selalu dibilang dengan negara sebesar ini underdog (tidak diunggulkan). Inilah mentalitas yang kita harus bongkar di bangsa ini, terutama kalian timnas U-16, U-17 ke depan. Kalau kita punya mimpi, kita kerja keras, bisa," kata Erick.

Erick juga menyinggung bagaimana Yunani mengalahkan Portugal yang diperkuat Cristiano Ronaldo pada Piala Eropa 2004. "Artinya apa, kalau kalian serius bangun dari sekarang, kalian bisa (mengikuti jejak mereka)," tambah Erick.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved