Egianus Kogoya
Egianus Kogoya Pamer Amunisi dan Sandera, Aparat Waspadai Kekuatan KKB Sekarang
KKB pimpinan Egianus Kogoya pamer amunisi dan sandera. Aparat Polri waspadai kekuatan KKB sekarang.
"Mereka (KKB) mengatakan akan menembak saya," kata Philip dalam video itu.
Baca juga: KKB Kembali Berulah, Serang Personel yang Patroli di Distrik Kenyam, Mobil Rantis Dihujani Tembakan
KKB, lanjut Philip dalam video itu, memberikan tenggat waktu dua bulan bagi negara untuk berdialog dengan kelompok mereka.
Kabid Humas Kepolisian Daerah (Polda) Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan pihak kepolisian masih menyelidiki video tersebut.
"Membenarkan adanya video yang berisi ancaman dari kelompok KKB terhadap pilot Susi Air saat ini Polda Papua bersama Satgas Operasi Damai Cartenz tengah menyelidiki video yang beredar," kata Benny, Minggu (28/5/2023), seperti dikutip dari Antara.
Pergerakan KKB
Sebagai informasi, Egianus Kogoya dan kelompoknya melakukan aksi pembakaran pesawat Susi Air di Lapangan Terbang Distrik Paro, Nduga, pada 7 Februari 2023.
Egianus kemudian juga menyandera pilot dari pesawat tersebut, yaitu Kapten Philip Mark Mertens (37) yang berkewarganegaraan Selandia Baru.
Setelah Satgas Damai Cartenz masuk ke Distrik Paro pada 14 Februari 2023, dipastikan Egianus dan kelompoknya sudah tidak berada di lokasi tersebut.
Selain itu, wilayah Distrik Paro sudah dalam keadaan kosong karena warganya mengungsi ke Distrik Kenyam.
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri sempat menyebut, Egianus Kogoya meminta tebusan berupa uang dan senjata api untuk membebaskan Kapten Philip.
Kemudian Egianus diketahui sempat berada di Distrik Kuyawage, Kabupaten Lanny Jaya, pada akhir Februari 2023.
Di lokasi tersebut, ia diduga membunuh anak seorang anak kepala kampung yang masih berusia 6 hingga 8 tahun karena ayahnya tidak mau memberi bahan makanan yang diminta oleh Egianus.
Pada 15 April 2023, KKB menyerang pasukan TNI di Distrik Mugi dan mengakibatkan lima prajurit gugur dan beberapa lainnya terluka.
Selain itu, kelompok tersebut juga merampas sembilan pucuk senjata api dan sejumlah amunisi.
Baca juga: Terduga Pimpinan KKB di Yahukimo Berhasil Ditangkap Polri, Terlibat Pembunuhan Terhadap Anggota TNI
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Inilah Daftar 5 Besar Noni Sulut 2025 di Malam Grand Final NNS, Dinilai 7 Juri dan Dewan Kehormatan |
![]() |
---|
PKRS dan Tim Marketing Sentra Medika Hospital Minut Gelar Talk Show Kesehatan di Sekolah Citrakasih |
![]() |
---|
Daftar 7 Juri dan Dewan Kehormatan Grand Final Nyong Noni Sulut 2025, Nilai Penampilan Para Finalis |
![]() |
---|
Siapa Calon Gubernur yang Dimaksud Mongol Stres? Pinjam Uang Rp 53 Miliar, Terjerat Kasus Korupsi |
![]() |
---|
Tridjaya Elektronik Buka Peluang Karier Menjanjikan di Manado, Gaji Hingga Puluhan Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.