Manado Sulawesi Utara
Ini Potret Asrama Haji Manado yang Jadi Lokasi Menginap CJH Umur 100 Tahun Sebelum ke Tanah Suci
Asrama Haji Manado terletak di Kecamatan Tuminting, Kota Manado. Berikut foto-foto Asrama Haji Manado.
Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sebanyak 210 orang CJH atau Calon Jamaah Haji dari Kota Manado siap diberangkatkan ke Tanah Suci.
Dari 210 CJH itu, ada seorang nenek berusia 100 tahun yang juga akan diberangkatkan Kemenag Manado pada Juni mendatang.
Nama nenek tersebut yakni nenek Jima Juma.
Namun sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci, para CJH termasuk nenek usia 100 tahun itu akan menginap sementara di Asrama Haji Tuminting, Manado.
Calon jemaah haji (CJH) di Kota Manado, Sulawesi Utara, akan berangkat ke tanah suci Makkah pada 13 Juni 2023.
Namun sebelum berangkat ke tanah suci, CJH akan menginap di Wisma Haji Manado.
Tempat yang juga dikenal dengan nama Asrama Haji Manado ini memang jadi lokasi bagi menginap CJH Manado.
Asrama Haji Manado terletak di Kecamatan Tuminting, Kota Manado.
Berikut foto-foto Asrama Haji Manado:



Persiapan haji sudah 90 persen
Diketahui persiapan haji Manado sudah 90 persen.
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Manado, Rogaya Udin melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU), Fahrin Pole.
"Saat ini tahap pembagian koper ke calon jemaah. Setelah ini kita laksanakan manasik haji," kata Pole kepada Tribunmanado.co.id, Senin (22/05/2023).
Nenek 100 tahun jadi CJH Manado
Dari pernyataan Pole pun diketahui kalau, dari 210 calon haji Kota Manado, satu di antaranya berusia 100 tahun.
Perempuan lansia ini nantinya merupakan calon haji tertua kedua di Indonesia dan tertua di Sulawesi Utara.
Kata Pole, calon haji perempuan ini akan genap berusia 101 tahun beberapa hari jelang pemberangkatan pada minggu kedua Juni.
Nah dari 201 calon jamaah haji (CJH) asal Kota Manado yang akan berangkat ke tanah suci ditahun 2023, ada satu CJH yang usianya sudah mencapai angka 100 tahun.

Dia adalah nenek Jima Juma.
CJH asal Kecamatan Mapanget ini merupakan yang tertua di Kota Manado.
Ketika disambangi Tribunmanado.co.id, Jumat 26 Mei 2023, nenek Jima Juma tampak ditemani anak perempuannya yang bernama Rosita.
Nenek Jima Juma tinggal di perumahan Gerbang Mulia, kelurahan Mapanget Barat, Kecamatan Mapanget, Kota Manado.
Saat ini nenek Jima Juma sudah menginjak usia 100 tahun dua bulan.
Meksi demikian, ia masih aktif membantu anaknya di rumah.
Nenek Jima Juma tidak bisa berbahasa Indonesia.
Ia hanya bisa berhasa daerah dari Makassar.
Bahkan ketika Tribunmanado.co.id, melakukan sesi tanya jawab, hanya bisa melalui anaknya saja.
Menurut Rosita anak dari nenek Jima Juma, keinginan pergi ke tanah suci sudah didambakan sang ibu sejak lama.
"Tahun lalu sudah Umroh, keinginannya ibu untuk naik haji baru tercapai tahun ini," ujarnya.
Rosita menuturkan pada tahun 2019, nenek Jima Juma seharusnya sudah berangkat naik haji.
Tapi pada tahun itu ada regulasi yang mengatur jika usia diatas 65 tahun tidak diizinkan pergi.
"Setelah aturan itu dicabut barulah ibu saya bisa pergi ke tanah suci tahun ini," ucapnya.
Ingin naik haji dari usia 70 tahun
Ia menuturkan keinginan ibunya untuk ke tanah suci sudah dikatakan sejak lama.
Bahkan sejak usianya 70 tahun, nenek Jima Juma sudah meminta anak-anaknya untuk memberangkatkan dirinya naik haji.
"Sudah lama ibu ingin naik haji. Dia selalu berpesan kepada kami kalau sudah kerja, harus berangkatkan ibu ke tanah suci," ungkapnya.
Setelah menabung setelah sekian lama, Rosita akhirnya berhasil mengabulkan keinginan terbesar ibunya itu.
Ia merasa sangat bangga, karena sebagai seorang anak bisa memberangkatkan ibunya ke tanah suci.
"Sangat bangga. Karena sebagai seorang anak saya bisa memberangkatkan ibu ke tanah suci," kata dia.
Kini nenek Jima Juma masih terus menjaga kesehatannya menjelang keberangkatannya ke tanah suci.
Keluarga yakin Allah SWT permudah keinginan sang ibu
Rosita sendiri mengatakan sempat khawatir dengan kondisi ibunya.
Tapi karena ini merupakan keinginan terbesarnya, ia tetap mendoakan agar sang ibu bisa terus diberikan kesehatan dari Allah.
"Khawatir pasti. Tapi saya yakin Allah tidak pernah membiarkan umatnya yang punya keinginan besar ke tanah suci," tandasnya.
CJH Manado laksanakan manasik di Asrama Haji Tuminting
CJH Manado nantinya akan melaksanakan manasik haji tingkat kota yang dipusatkan di Asrama Haji Tuminting.
"Dilanjutkan manasik tingkat kecamatan dan pemantapan CJH sebanyak delapan kali di Asrama Haji," katanya.
Kuota Jemaah Haji Kota Manado tahun ini 210 orang.
Pole mengungkapkan, kuota bisa bertambah menyusul persetujuan DPR RI untuk menambah kuota CJH Indonesia sebanyak 8 ribu orang.
Kemenag Manado menunggu petunjuk selanjutnya terkait kuota tambahan ini.
Kemenag Manado siapkan 45 CJH Cadangan
Pihaknya menyiapkan 45 peserta nomor urut porsi selanjutnya sebagai cadangan.
Peserta cadangan ini diminta menyiapkan dokumen dan melunasi biaya.
"Sesuai arahan Menag, mereka urus dokumen, lunasi biaya. Jika misalnya ada penambahan kuota, mereka berangkat berdasar nomor urut porsi," katanya lagi.
CJH Sulawesi Utara direncanakan masuk Asrama Haji Tuminting pada 14 Juni 2023.
CJH berangkat ke Embarkasi direncanakan 15 Juni dan keesokan harinya bertolak ke Tanah Suci. (Nie/Ndo)
Artikel ini sudah tayang di TRIBUNMANADO.CO.ID
Baca berita lainnya di: Google News.
Terima Pimpinan Tribun Manado, Kepala BI Sulut Joko Supratikto Akui Peran Strategis Media |
![]() |
---|
Polisi Gagalkan Penyelundupan 7 Ekor Kakatua Jambul Kuning di Pelabuhan Manado |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Pengurus PKS Kota Manado 2025-2030: Ketua, Wakil Ketua, Ketua Bidang hingga Anggota |
![]() |
---|
Daftar Nama Pengurus PKS Manado 2025 - 2030, Lengkap dengan Jabatannya |
![]() |
---|
Pengurus PKS Manado 2025 - 2030 Dikukuhkan, Ini Janji Nur Amalia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.