Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bolmong Sulawesi Utara

3 Terobosan Kepala Desa Lalow di Tengah Pembangunan Bandara Loloda Mokoagow Bolmong Sulawesi Utara

Pembangunan Bandara Loloda Mokoagow masih terus berlanjut. Kepala Desa Lalow meminta pihak pengelola bandara memberi timbal balik ke masyarakat.

Penulis: Sujarpin Dondo | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/HO
Kepala Desa Lalow, Stenri Kastilong. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLMONG - Pembangunan Bandara Loloda Mokoagow di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, hingga kini terus berjalan.

Salah satu proyek terbesar yang ada di Bumi Nyiur Melambai ini ternyata membawa dampak positif terhadap masyarakat.

Seperti halnya masyarakat di Desa Lalow, Kecamatan Lolak, Bolmong, yang menjadi pusat keluar masuk bandara.

Kepala Desa Lalow, Stenri Kastilong, mengatakan bahwa pembangunan bandara di desanya juga berdampak positif.

Ia berharap bandara tersebut nantinya bisa memajukan ekonomi khususnya di desa yang dipimpinnya saat ini.

"Dari pembangunan ini pihak kami meminta pengelola bandara untuk memenuhi permintaan masyarakat agar ada timbal balik dengan kesejahteraan masyarakat," ucapnya kepada Tribunmanado.co.id, Minggu (28/5/2023).

Baca juga: Es Kacang Tante Susi, Favorit Warga Amurang Minsel Sulawesi Utara

Baca juga: Tayang Malam Ini, Berikut Sinopsis Film Patriots Day

Setelah melakukan musyawarah, masyarakat memiliki permintaan agar taraf perekonomian dan kesejahteraan juga naik.

"Dari hasil musdes, saya dan masyarakat meminta pengelola untuk bisa memenuhi permintaan yakni pembuatan balai desa, pembangunan jalan yang terisolir, dan penataan kuburan," ucapnya.

Permintaan masyarakat ini tentu disanggupi pihak pengelola bandara mengingat ada salah satu galian c yang termasuk di wilayahnya digunakan untuk pengerasan landasan bandara.

gfbmghnkmgh;lm
Kepala Desa Lalow, Stenri Kastilong.

"Kami memberikan alternatif kepada pihak pengelola bandara dengan tanah yang digunakan untuk pengerasan landasan dengan 3 permintaan masyarakat ini," ucapnya.

Menurut Stenri, hal ini juga pasti menguntungkan pihak bandara bila sudah mulai beroperasi karena jalan yang terisolisasi juga termasuk di dalamnya.

"Untuk balai desa akan dimulai besok, sedangkan dua permintaan lainnya akan dilakukan bertahap," tandasnya.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved