Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Tadi Pukul 00.55 WIB, Seorang Sopir Tewas, Mobil Pikap Angkut Jeruk Tabrak Truk

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Tol Solo-Ngawi, Desa Banyuurip, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada hari ini Selasa dini hari.

TribunSolo.com / Septiana Ayu
Kondisi mobil pikap bernomor polisi N 8899 DJ yang mengalami kecelakaan maut di Jalan Tol Solo-Ngawi, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Selasa (16/5/2023). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Tol Solo-Ngawi, Desa Banyuurip, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada hari ini Selasa dini hari.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan mobil pikap.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengemudi pikap tewas.

Baca juga: Fakta Tewasnya Bocah 9 Tahun di Gorontalo Lantaran Dianiaya, Dituding Curi Uang Tante dan Pamannya

Baca juga: Gempa Terkini Siang Ini Selasa 16 Mei 2023, Baru Saja Guncangan di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Perjalanan Susanto (37) dengan mobil pikap pengangkut jeruk berakhir tragis saat melintas di Jalan Tol Solo-Ngawi, Selasa (16/5/2023).

Mobil yang dibawanya terlibat kecelakaan ketika berada di wilayah Desa Banyuurip, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu Irwan Marviyanto mengatakan kecelakaan terjadi di KM 546.200 jalur B.

Di mana mobil pikap bernopol N-8899-DJ melaju dari arah Ngawi menuju ke Solo.

Kejadian nahas tersebut terjadi sekira pukul 00.55 WIB.

"Kecelakaan melibatkan kendaraan Mitsubishi L300 pikap dengan kendaraan tak dikenal," ungkap dia kepada TribunSolo.com, Selasa (16/5/2023).

"Yang sementara ini masih dalam penyelidikan kami," tambahnya.

Polres Sragen saat ini mencari kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan jalan tol yang menewaskan Susanto.

Pasalnya, kendaraan itu tersebut langsung kabur setelah kejadian kecelakaan.

Adapun korban diduga dalam konsentrasi rendah.

Itu membuat sopir asal Malang, Jawa Timur tersebut terlibat kecelakaan.

Mobil pikap yang dikendarainya menabrak kendaraan yang ada di depannya.

Kendaraan itu diduga sebuah truk.

"(Mobil kemudian) menabrak dari belakang," tutur Iwan.

Akibat kejadian tersebut, sopir mobil pikap, Susanto meninggal dunia.

"Dari kejadian itu yang meninggal 1 orang, pengendara pikap bernama Susanto, warga Malang," pungkasnya.

Kecelakaan lainnya

Kecelakaan lalu lintas (laka lantas) adu banteng antara angkot dan truk pengangkut tebu, terjadi di Jalan Raya Ki Ageng Gribig Kecamatan Kedungkandang Kota Malang, Senin (15/5/2023) malam.

Seorang saksi mata, Udin mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 18.45 WIB.

Ketika itu, angkot Suzuki Carry jurusan Madyopuro-Karangbesuki nopol N-429-UA berjalan dari arah selatan ke utara.

"Angkot tersebut berjalan oleng.

Dan ketika melintas di lokasi, angkot tersebut langsung menabrak bagian depan truk pengangkut tebu yang berjalan dari arah utara ke selatan," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Diketahui, truk pengangkut tebu itu merupakan truk Mitsubishi Fuso nopol N-9788-EG.

Suara tabrakan dua kendaraan tersebut sangat keras. Hingga membuat kaget warga sekitar.

"Suaranya keras sekali, sampai warga keluar semua," tambahnya.

Akibat kejadian tersebut, sopir angkot sempat terjepit beberapa menit.

Dan dalam evakuasi tersebut, petugas Polsek Kedungkandang dibantu warga menarik bodi angkot yang ringsek dengan tali sling yang dikaitkan di truk untuk mengeluarkan korban.

Setelah berhasil dikeluarkan, korban segera dilarikan ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk mendapatkan perawatan medis.

Sementara itu, pengemudi truk pengangkut tebu, Sugito (53) mengungkapkan, angkot itu berjalan memotong dan langsung mengarah ke truknya.

"Saya tidak bisa banting setir menghindar, karena muatan saya berat. Jadi, pasrah saja," jujurnya.

Sementara itu, Kasubnit Laka Lantas Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota Ipda Isrofi menuturkan, tidak ada korban jiwa dalam laka lantas tersebut.

Sopir angkot yang bernama Kacong, hanya mengalami luka ringan dan lecet di bagian kaki.

"Sopir angkot mengalami luka ringan, dan sudah dibawa ke RSSA. Untuk sopir truk, tidak mengalami luka-luka," ungkapnya.

Dirinya juga menambahkan, bahwa kejadian aka lantas tersebut ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota.

"Kedua kendaraan yang terlibat laka lantas, kami evakuasi dan kami amankan di Kantor Unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota," pungkasnya.

Sementara itu dari pantauan di lokasi, kondisi mobil angkot mengalami ringsek cukup parah di bagian depan.

Lalu untuk truk pengangkut tebu, hanya mengalami penyok di bagian kanan.

(TribunSolo.com/TribunMadura.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunSolo.com dan TribunMadura.com

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved