Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Tadi Malam, Seorang Perempuan Tewas, Korban Ditabrak Pemotor Beat

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Gabugan-Sidoharjo, Dukuh Gondang Panjen, Desa Jono, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Istimewa/PMI Sragen
Relawan PMI Kabupaten Sragen tengah mengevakuasi pejalan kaki yang meninggal dunia usai ditabrak sepeda motor di Desa Jono, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, Sabtu (13/5/2023). 

Sedangkan, pengendara sepeda motor Honda Beat, yakni Rosyid dan pembonceng sepeda motor, Hastutik mengalami luka-luka dan kemudian menjalani perawatan di Puskesmas Tanon.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Sragen, Ismail Joko Sutresno menyampaikan ciri-ciri korban saat dievakuasi.

Menurutnya, korban memiliki rambut pendek berwarna putih dan memiliki tinggi badan kurang lebih 110 cm.

"Korban memakai cincin di jari manis tangan kiri, memakai baju 4 lapis dan memakai celana lapis 3," ujar Joko.

"Untuk baju yang dikenakan, terdiri dari motif merah muda putih, motif kotak warna hijau, motif kotak warna biru, baju warna merah, dan celananya terdiri dari celana kolor warna abu-abu, celana kolor warna hitam, rok pendek warna hitam," pungkasnya.

Kecelakaan lainnya

Warga di jalan Tinumbu, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, dihebohkan oleh sebuah insiden mobil minibus putih merek Toyota Calya yang tercebur ke dalam kanal pada Sabtu (13/5/2023) malam.

Pengemudi mobil bernama Asrial (22) mengatakan bahwa dirinya kehilangan kendali saat melewati jalan inspeksi kanal yang hanya dapat dilalui oleh satu mobil.

Saat akan melintas, dia melihat mobil yang hendak melintas dari arah berlawanan, sehingga Asriadi memilih untuk memundurkan mobilnya.

Namun, saat mundur, mobil yang dikendarainya mengenai lubang dan di saat yang bersamaan, ada pemotor yang melintas, sehingga Asrial terkejut dan kehilangan kendali mobilnya.

"Saya mundur ke belakang, ada motor dari samping kiri menyalip.

Jadi saya kaget, saya mau injak rem, kenapa saya injak gas. Terpaksa saya jatuh turun," kata dia.

Asrial mengaku tidak menyadari bahwa dia melawan arah sehingga saat muncul kendaraan dari arah berlawanan, dia harus mundur.

Saat kejadian, Asrial bersama sepupunya bernama Mahesa (21) berada di dalam minibus tersebut.

Setelah tercebur ke dalam kanal, keduanya membuka kaca pintu depan dan keluar dari mobil.

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved