TKW
Kisah Pilu Reta TKW di Taiwan, 14 Bulan Babak Belur Disiksa Majikan, Dipaksa Makan Kotoran Hewan
Kisah Reka, TKW Taiwan yang disiksa majikan telah menyita perhatian publik terutama bagi sesama TKW Indonesia.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pengalaman TKW yang bekerja di luar negeri sangat berbeda satu sama lain.
Ada yang bahagia, namun tak sedikit pula yang bernasib malang.
Biasanya lantaran perlakuan dari para majikan yang tak wajar kepada para TKW.
Baca juga: Kisah Pilu Fitri TKW di Taiwan, 8 Tahun Kerja Jaga Seorang Nenek, Sedih Dengar Permintaan Sang Ayah
Kisah tragis Reka TKW di Taiwan, satu tahun lebih disiksa majikan dan tak boleh komunikasi keluarga.(YouTube mila Formosa)
Seperti penderitaan yang dialami oleh Reta TKW di Taiwan.
Penderitaan yang ia alami seakan tak pernah habis sejak pertama kali ia bekerja.
Total sudah 14 bulan ia bekerja di tempat majukannya tersebut.
Ia bagaikan masuk ke dalam sarang para penjajah.
Baca juga: Cara Ciana TKW di Taiwan Layani Majikan, Sering Lakukan Hal Ini Bersama
Namun akhirnya ia bisa melarikan diri dengan kondisi yang sangat memprihatikan.
Malang nasib Tenaga Kerja Wanita atau TKW di Taiwan satu ini.
Wanita tersebut bernama Reka yang sudah bertahun menjadin TKW di sana.
Namun siapa sangka dia mendapatkan majikan yang kasar kepadanya.
Baca juga: Sosok Arga TKW di Hongkong, Kini Jadi Pengusaha Sukses di Kampung Halaman
Selama kurang lebih 14 tahun kerja di rumah majikan dia kerap disiksa.
Bahkan mirisnya lagi keadaan TKW tersebut memprihatinkan.
Kisah Reka, TKW Taiwan yang disiksa majikan telah menyita perhatian publik terutama bagi sesama TKW Indonesia.
Bagaimana tidak, selama 14 bulan TKW Taiwan itu harus mengalami penyiksaan dari sang majikan dan tak bisa berbuat apa-apa.
Sejak hari pertama bekerja sebagai TKW di Taiwan, HP milik Reka langsung disita majikan sehingga ia tidak bisa berkomunikasi dengan keluarga.
Tak hanya itu seluruh gerak gerik Reka selama bekerja sebagai TKW di rumah sang majikan pun selalu dipantau CCTV.
Diketahui bahwa Reka bekerja sebagai TKW di Taiwan mengurusi rumah majikan mulai dari masak, mencuci dan sebagainya.
Namun setiap kesalahan kecil yang dilakukan Reka selalu dianggap fatal.
Sehingga tidak jarang dia mendapatkan perlakuan kasa yaitu kerap disiksa majikan.
Diketahui, ternyata majikan tersebut menyiksanya hampir setiap hari.
Selama melancarkan aksinya, majikan selalu menutup pintu dan jendela sehingga tidak ada seorang pun yang mendengar atau mengetahui penyiksaan sedang terjadi.
Kini TKW Taiwan itu dalam kondisi yang memprihatinkan.
TKW Taiwan berusia 37 tahun itu mengalami luka di sekujur tubuh, hingga trauma mendalam.
Reka mengaku majikannya selalu menendang dan menginjaknya.
Hasil pemeriksaan tim medis, Reka mengalami luka di bagian mulut, gendang telinga pecah dan luka memar di beberapa bagian tubuh lainnya.
Tak hanya itu sang majikan bahkan tega menyuruh TKW asal Indramayu Indonesia itu untuk memakan kotoran hewan.
Beruntung TKW Indonesia itu berhasil kabur dan mendapatkan pertolongan dari salah seorang warga Indonesia.
Dengan bantuan Koko Faisal, kini Reka sudah keluar dari rumah majikan jahat tersebut.
Koko Faisal sendiri adalah warga negara Indonesia yang sering membantu dan menyuarakan hak-hak pekerja migran Indonesia di Taiwan.
Sementara itu pihak keluarga Reka juga sudah meminta bantuan kepada pemerintah untuk memulangkan korban ke tanah air.
Hingga akhirnya TKW Taiwan tersebut bisa kembali ke Indonesia.
(Bangkapos.com/Widodo)
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com
Akhirnya Terungkap Sebab TKW Asal Indramayu Depresi Pulang dari Singapura, Begini Perlakuan Majikan |
![]() |
---|
Segini Gaji ART di Belanda Sangat Menggiurkan, Apriliya Dapat Ratusan Juta Rupiah Per Tahun |
![]() |
---|
Nasib Tragis Ni Ketut Nurhayati TKW di Malaysia, Ditemukan Tewas di Kamar Hotel, Komunikasi Putus |
![]() |
---|
Sosok Fitria Denafa TKW di Arab Saudi, Bertahan Hidup Jadi Biduan Dangdut Hingga Kini Kaya Raya |
![]() |
---|
Kisah Dian TKW di Taiwan, Kaget Harus Tinggal Serumah Dengan Tiga Pria |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.