Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 16.20, Pasutri Tewas Seketika, Korban Tabrak Pembatas Jalan dan Terlindas Truk

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Kalianak, Asemrowo, Surabaya, Jawa Timur (Jatim) pada kemarin hari Senin sore.

Istimewa
Ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Kalianak, Asemrowo, Surabaya, Jawa Timur (Jatim) pada kemarin hari Senin sore.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor dengan truk.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan suami istri tewas.

Baca juga: Gempa Terkini Siang Ini Selasa 18 April 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Sopir Tewas, Korban Drop Karena Riwayat Penyakit Lalu Mobil Nyungsep

Petugas BPBD Kota Surabaya mengevakuasi jasad pasutri korban kecelakaan di Jalan Kalianak Surabaya, Senin (17/4/2023).
Petugas BPBD Kota Surabaya mengevakuasi jasad pasutri korban kecelakaan di Jalan Kalianak Surabaya, Senin (17/4/2023). (Istimewa/TribunJatim.com)

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Terjadi kecelakaan maut di Surabaya, Senin (17/4/2023) sore pukul 16.20 WIB.

Pasangan suami istri (pasutri) berboncengan motor Honda Vario tewas tergilas truk trailer di Jalan Kalianak No 66, Asemrowo, Surabaya.

Korban tewas suami berinisial PYN (61) dan istrinya berinisial HTN (51) warga Kalianak Barat, Asemrowo, Surabaya.

Kabid Darlog Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Buyung Hidayat mengatakan, kedua korban tewas di lokasi kejadian dengan luka pendarahan parah di kepala.

"Kedua korban mengalami pendarahan di kepala," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (17/4/2023).

Kasat Lantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Moch Suud menerangkan, insiden kecelakaan tersebut bermula saat pasutri berboncengan motor melaju dari arah barat ke timur.

Setibanya di bangunan bernomor 66 yang merupakan gudang di ruas jalan tersebut, laju motor pasutri tersebut oleng ke sisi kiri menabrak pembatas jalan.

Benturan yang kuat akibat maneuver tersebut, membuat tubuh keduanya justru terpental ke sisi kanan jalan.

Dari arah yang sama, di sisi belakang pemotor tersebut, melintas sebuah truk trailer bermuatan peti kemas bernopol L-9373-UI yang dikemudikan Agus Subekti (50) warga Lamongan.

Tak pelak, tubuh pasutri tersebut tertabrak dan keduanya meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak pembatas jalan.

Tubuh pengendara dan penumpang motor terpental ke kanan mengenai bagian samping kiri, lalu meninggal di lokasi," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com.

Jasad pasutri tersebut dievakuasi ke Kamar Mayat RSUD dr Soetomo Surabaya, sebelum kemudian disemayamkan di rumah duka.

Kecelakaan lainnya

Kecelakaan melibatkan truk pengangkut ayam bernomor polisi B 9579 UDC dengan truk Dinas Polisi bernomor VIII -1027-30 di Tol Jagorawi, KM 43.100 B, Ciawi, Kabupaten Bogor, Senin (17/4/2023).

Akibat kecelakaan itu, kedua truk tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.

Kepala Induk Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Jagorawi AKP Budi menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut.

Menurut Budi, kecelakaan terjadi ketika truk Colt Diesel pengangkut ayam itu melaju dari arah Ciawi Bogor.

"Kenderaan truk Colt Diesel bernomor polisi B9579 UDC datang dari arah Ciawi menuju Jaya bergerak di L1," ungkap Budi.

Sesampainya di KM 43.100 B, truk pengangkut ayam itu menabrak bagian belakang truk Hino milik polisi yang sedang berhenti di bahu jalan.

Alhasil, kecelakaan lalu lintas tidak dapat terhindarkan.

Truk polisi itu terpental hingga menabrak pembatas tol. Truk polisi ini nyaris terguling.

Sementara bagian depan truk pengangkut ayam itu ringsek. Bagian depan kemudi hancur.

"Posisi akhir kendaraan truk Diesel berada di L1 dan kendaraan truk Hino polisi terdorong ke row," ucapnya.

Dalam peristiwa itu, sambung dia, satu orang polisi dilarikan ke rumah sakit.

Ia menyebut, sopir truk polisi hanya mengalami luka-luka.

"Pengemudi truk Hino polisi dibawa Ke RS MCC Bogor.

Driver mobil polisi itu mengalami luka ringan," terangnya.

Budi menambahkan, dari hasil olah TKP, penyebab kecelakaan itu karena pengemudi truk pengangkut ayam kurang berhati-hati.

"Penyebab laka kurang antisipasi.

Kendaraan dibawa ke Laka Ciawi," jelasnya 

(TribunJatim.com/Kompas.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunJatim.com dan Kompas.com

Sumber: TribunJatim.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved