Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 13.45, Pemotor Tewas Seketika, Adu Banteng 2 Motor Lalu Terseret 18 Meter

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya poros Aralle Mamasa-Mamuju, Sulawesi Barat pada kemarin hari Senin siang.

Istimewa
Ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya poros Aralle Mamasa-Mamuju, Sulawesi Barat pada kemarin hari Senin siang.

Kecelakaan itu melibatkan 2 kendaraan sepeda motor yang mengalami tabrakan.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas di tempat.

Baca juga: Gempa Guncang Sumut Selasa 18 April 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info Terkini BMKG

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 16.20, Pasutri Tewas Seketika, Korban Tabrak Pembatas Jalan dan Terlindas Truk

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Seorang pria tewas usai terlibat kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di Jalan Raya poros Aralle Mamasa - Mamuju, Senin (17/4/2023) sekira pukul 13.45 Wita.

Korban bernama Harjono (50), warga Desa Uluhanu, Kecamatan Aralle, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat.

Motor Honda Revo nopol DD 6476 KP yang dikendarainya adu banteng dengan Yamaha Vixion yang dikendarai oleh Wahyuddin (19), warga Dusun Sappe, Desa Limbong, kecamatan Kalumpang Mamuju.

"Jadi, motor Yamaha Vixion tanpa plat yang dikendarai Wahyudin, dikendarai dengan kecepatan tinggi, karena tak terkendali akhirnya menabrak Harjono," ujar Kasatlantas polres Mamasa IPTU Muh Ilyas.

Usai tabrakan, Harjono langsung tewas di tempat, dengan luka berat di beberapa bagian tubuh.

Lanjut Ilyas, kronologi penyebab tabrakan itu karena wahyudin yang mengendarai motor Vixion melaju dengan kecepatan tinggi di Jalan Arralle menuju Mamuju.

Kemudian, tiba-tiba motor Revo yang dikendarai korban menyebrang jalan dari sisi kanan ke kiri, dan hendak memarkirkan kendaraannya tersebut.

Akibat kendaraannya yang melaju dengan kecepatan tinggi, Wahyudin tak bisa mengendalikan sehingga menabrak pengendara motor Revo.

"Mereka berdua kemudian terjatuh, dan terseret sejauh 18 meter dari titik kecelakan.

Akibat kejadian tersebut pengendara motor Revo tewas di tempat dan satu pengendara motor Vixion mengalami luka pada bagian belakang, luka pada kepala bagian belakang dan luka lecet pada tangan kanan," ternag Ilyas.

Tips Hindari Kecelakaan di Jalan

Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.

Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.

Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?

Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:

1. Manuver sembarangan

Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.

Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.

Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.

2. Melawan arah jalan

Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.

Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.

Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.

3. Sein kanan padahal belok kiri

Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.

Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.

Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.

4. Bermain ponsel

Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.

Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.

Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.

5. Lampu rem mati

Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.

Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.

Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.

6. Membunyikan klakson seenaknya

Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.

Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.

Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman.

(Tribunsulbar.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Tribunsulbar.com

Sumber: Tribun sulbar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved