Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 00.35 WIB, Remaja Tewas Seketika, Korban Oleng Tabrak Pohon Lalu Terjatuh

Terjadi kecelakaan maut di Desa Mojokerto, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada kemarin hari Minggu dini hari.

Istimewa/Handout
Ilustrasi kecelakaan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Desa Mojokerto, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah pada kemarin hari Minggu dini hari.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pemuda pengendara motor tewas di lokasi.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 16.20 WIB, Suami Istri Tewas, Terpental Hantam Pembatas Lalu Tertabrak Truk

Baca juga: Gempa Terkini Pagi Ini Selasa 18 April 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Relawan PMI mengevakuasi korban kecelakaan tunggal di Depan Balai Desa Mojokerto, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, Minggu (16/4/2023).
Relawan PMI mengevakuasi korban kecelakaan tunggal di Depan Balai Desa Mojokerto, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, Minggu (16/4/2023). (Tribunsolo.com/Dok. PMI Kabupaten Sragen)

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Nasib pilu dialami seorang pemuda, yakni Bakri (21) warga Desa Sumberejo, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar.

Bakri meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal pada Minggu (16/4/2023) sekitar pukul 00.35 WIB.

Saat kejadian, Bakri mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max bernomor polisi AD 3646 UE.

Ia mengendarai sepeda motor tersebut bersama seorang temannya, yaitu Iskandar (19) warga Desa Karangpelem, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen.

Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu Irwan Marviyanto.

"Iya benar, lokasi kejadian tepatnya di Jalan Sragen-Batu Jamus, tepatnya di depan Kantor Balai Desa Mojokerto, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Minggu (16/4/2023).

Menurut Iptu Irwan, kejadian bermula dari sepeda motor Yamaha N-Max tersebut melaju dari arah utara menuju ke selatan.

Setelah mendekati lokasi kejadian, diduga pengendara sepeda motor, yakni Bakri kurang konsentrasi saat berkendara.

"Karena kurang konsentrasi, sepeda motor Yamaha N-Max tersebut oleng ke kiri, kemudian membentur pohon yang berada di bahu jalan sebelah kiri, hingga akhirnya terjatuh," jelasnya.

Karena kejadian tersebut, Bakri mengalami luka yakni leher patah, hidung dan mulut keluar darah, dahi lecet, telinganya kiri robek, kepala hematum, dan meninggal dunia.

Sedangkan, pembonceng sepeda motor tersebut, mengalami luka pada kaki kiri lecet, dalam keadaan sadar, dan dilakukan observasi di RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen.

Terpisah, Ketua PMI Kabupaten Sragen, Ismail Joko Sutresno mengatakan saat tim relawan tiba di lokasi kejadian, korban sudah meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Setelah berkoordinasi, terdapat 2 koran yang masih di lokasi kejadian, satu korban meninggal dunia dan satu korban mengalami luka ringan," ujarnya.

"Selanjutnya tim Alfa 01 memberi pertolongan pertama kepada korban luka ringan, dan kedua korban dievakuasi menuju RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen," pungkasnya.

Kecelakaan lainnya

Tim gabungan dari personel Basarnas, polisi, dan Astra Infra Tol Cipali melakukan gelar simulasi penyelamatan korban kecelakaan di ruas tol wilayah Majalengka, Senin (17/4/2023).

Sebanyak 33 personel dari tim gabungan tersebut terlibat dalam simulasi yang digelar di ruas Tol Kertajati arah Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Majalengka.

Manuver petugas yang melakukan penyelamatan pertama kali menjadi perhatian pengguna ruas tol yang melintas.

Di mana, satu unit mobil dari Astra Tol Cipali mendatangi lokasi kecelakaan dan langsung mengidentifikasi korban yang masih berada di dalam mobil.

Mobil korban kecelakaan yang mengeluarkan asap dan suara klakson yang tertindih sopir hingga terus menyala membuat situasi makin tegang.

Setelah petugas Astra menghubungi petugas lainnya, tim evakuasi dari kepolisian, Basarnas Bandung pun datang.

Menggunakan atribut lengkap, para personel gabungan lalu menetralisir kendaraan jenis MPV itu menggunakan APAR.

Lalu petugas lainnya membawa alat perkakas guna membuka pintu mobil yang terkunci dari dalam.

Setelah pintu berhasil dibuka, petugas langsung mengevakuasi korban baik sopir maupun penumpang.

Adapun, karena sang sopir mengalami luka yang cukup parah, petugas mencoba mengevakuasi dengan tandu.

Para korban langsung ditangani oleh tim medis dengan menggunakan alat medis pertolongan pertama.

Kepala Kantor SAR Bandung, Jumaril menjelaskan, tujuannya digelarnya simulasi adalah untuk mengecek dan memastikan kesiapan bahwa apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan di situasi jalan tol ini semua sudah siap untuk menangani.

"Ini tujuannya untuk menyatukan itu, untuk menyamakan persepsi karna walaupun Basarnas punya kualifikasi, kemudian dari Astra punya kualifikasi, kami harus sering latihan bersama, agar satu persepsi, menyamakan persepsi walaupun tentunya sama-sama meminta doa kepada seluruh masyarakat Indonesia agar pelaksanaan mudik tahun ini saudara-saudara kita yang melaksanakan mudik selalu dilindungi oleh Allah SWT dijauhkan dari segala bentuk kecelakaan bencana, namun apabila itu terjadi, harus siap untuk menangani," ujar Jumaril kepada Tribun, Senin (17/4/2023).

Diungkapkan dia, bahwa simulasi yang digelar juga menceritakan adanya sebuah kendaraan yang mengalami pecah ban kemudian menabrak pembatas jalan.

Lalu, 2 korban yang ada di dalam kendaraan terjepit, sehingga tim rescue berusaha harus mengeluarkan kedua korban dengan teknik-teknik dan rescue.

"Tadi dari awal step sampai dengan kendaraan berhasil diderek oleh dari teman-teman tol kurang lebih 22 menit, itu bisa jadi gambaran.

Nanti ketika sampai apa yang terjadi kurang lebih seperti itu," ucapnya.

Sementara, kegiatan tersebut berakhir lancar.

Pengguna tol masih bisa menggunakan ruas tol tanpa menghambat perjalanan mereka.

(TribunSolo.com/TribunCirebon.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunSolo.com dan TribunCirebon.com

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved