3 Kasus Pembunuhan di Manado
BREAKING NEWS, 3 Kasus Pembunuhan Terjadi dalam Semalam di Wilayah Hukum Polresta Manado
Kahar Kadir (50), seorang sopir taksi gelap asal Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulawesi Utara, tewas ditikam pada Minggu (9/4/2023).
Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pembunuhan di wilayah hukum Polresta Manado pada malam Paskah, ternyata tak hanya ada dua kasus saja.
Yang terbaru, seorang pria bernama Fariasco Zaverius Rasuh (29) warga desa Rumengkor Jaga II, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara, tewas ditikam.
Kapolsek Tombulu Iptu Apdon Pongoh saat dikonfirmasi, Senin 10 April 2023 mengatakan jika kejadian tersebut terjadi tadi malam.
"Kejadiannya tadi malam. Tapi keluarga baru buat laporan hari ini," kata Iptu Apdon Pongoh via telepon.
Apdon Pongoh menambahkan jika kronologi dalam kasus ini masih belum jelas.
Namun, korban sempat minum miras dengan beberapa orang tadi malam dan sempat terjadi selisih paham.
"Dari Informasi saat korban pulang dicegat dijalan dan ada indikasi penikaman," kata Apdon Pongoh
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santoso membenarkan kasus tersebut.
"Iya laporannya baru masuk ke kami tadi," ucap Apdon Pongoh.
Sugeng mengatakan jika saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan di lokasi.
"Tim di lapangan sedang pengembangan. Laporan tentang pelakunya masih belum saya pegang," Apdon Pongoh.
Motif Pembunuhan di Wanea Manado, Pelaku dan Korban Sempat Berselisih Soal Jalur Taksi Gelap
Kahar Kadir (50), seorang sopir taksi gelap asal Kecamatan Wanea, Kota Manado, Sulawesi Utara, tewas ditikam pada Minggu (9/4/2023).
Korban tewas ditikam saat sedang tidur di depan rumahnya.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, ada tiga pelaku dalam kasus pembunuhan ini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.