Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 23.30 WIB, 2 Pelajar Tewas, Mahasiswa Sopir Brio Tabrak Motor KLX dan Scoopy

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Diponegoro, Medan, Sumatera Utara (Sumut) pada kemarin hari Selasa malam.

TRIBUN MEDAN/ISTIMEWA
Ilustrasi kecelakaan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Diponegoro, Medan, Sumatera Utara (Sumut) pada kemarin hari Selasa malam.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil dengan 2 sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang pelajar tewas.

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 5,3 Guncang Sulteng, Berikut Info BMKG

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 16.30 WIB, Ibu dan Anak Balita Tewas, Nyalip dari Kiri Lalu Terlindas Truk

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Satu unit Honda Brio yang dikendarai mahasiswa bernama Maulana Muhammad (19), menabrak 2 sepeda motor di Jalan Diponegoro, Kota Medan, Selasa (4/4/2023) pukul 23.30 WIB. 

Akibat peristiwa ini, 2 pelajar bernama Rido Ramadan (19) dan Rafa Praditya (14) tewas.

Kapolsek Medan Baru, Kompol Ginanjar mengatakan, dua motor yang terlibat kecelakaan adalah Kawasaki KLX dan Honda Scoopy.

Kawasaki KLX dikendarai korban tewas, sedangkan Scoopy dikendarai mahasiswa bernama Abdi Kurniawan (24).

Ginanjar menjelaskan, saat itu, Brio datang dari arah Jalan Diponegoro menuju Jalan Pengadilan.

Kemudian pengendara sepeda motor KLX dan Scopy datang dari arah Jalan Imam Bonjol menuju KH Zainul Arifin. 

"Saat di persimpangan empat, mobil Brio menabrak samping kiri sepeda motor Honda Scoopy dan KLX," ujar Ginanjar kepada Kompas.com, Rabu (5/4/2023) malam.

Akibat tabrakan itu 2 penumpang KLX tewas dengan sejumlah luka.

"Ridho mengalami luka di wajah dan kaki Rafa mengalami luka di dada dan lecet di punggung belakang keduanya meninggal dunia.

Pengendara Scoopy Abdi Kurniawan mengalami luka lecet di punggung kaki kanan dan lecet di tangan sebelah kanan," ujar Ginanjar.

Sementara itu pengendara Brio tidak mengalami luka.

Untuk penyebab kecelakaan polisi masih menyelidikinya.

"Sejumlah barang bukti juga telah dikumpulkan mulai dari 1 unit mobil Honda Brio warna merah, 1 unit sepeda motor KLX hingga 1 unit sepeda motor Scoopy," tutup Ginanjar.

Kecelakaan lainnya

Kecelakaan beruntun di pertigaan Jalan Abd Muthalib Dg Narang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Rabu (5/4/2023)

Kecelakaan beruntun ini menghebohkan warga sekitar.

Kecelakaan berawal saat mobil innova dari arah pao-pao hendak berbelok di pertigaan.

Bukannnya belok, mobil tersebut malah melaju hingga ke parkiran swalayan grosiran.

Lalu menabrak motor dan dua mobil serta tiang listrik.

Akibat kecelakaan ini, tiga mobil dan satu motor milik tukang sayur rusak.

Korban (tukang sayur) bernama Arifin mengatakan, kecelakaan ini terjadi lantaran mobil di belakangnya tiba-tiba menabrak.

"Di pertigaan tadi saya berhenti karena tunggu kesempatan kendaraan untuk berbelok.

Tapi mobil dari belakang tiba-tiba menabrak dan saya terseret," katanya.

Beruntung Arifin selamat.

Namun motor miliknya terseret hingga masuk ke bawah mobil truk.

Selain itu, sayur-sayuran dan barang dagangan lain milik Arifin jatuh dan rusak.

Akibat kecelakaan ini, Arifin mengalami luka-luka di bagian kaki dan tangannya.

"Saya kaget pas ditabrak, lama terseret mobil.

Motor masuk di bawah truk," katanya.

Sedangkan, mobil bermerek KIA milik Ummu Abdullah sedang terparkir juga rusak parah.

Dan satu mobil pick up rusak ringan akibat kecelakaan ini.

Sedangkan mobil innova dikendarai Mulyanin (60) tahun rusak parah.

Pemilik mobil Innova Mulyanin mengaku, mobilnya tiba-tiba tak bisa dikendalikan.

Menurut dia, meski sudah direm namun mesin mobilnya tetap jalan

"Gila mesinnya, berteriak mesinnya tidak bisa direm.

Bukan remnya blong tapi mesinnya bermasalah.

Biar direm tapi mesin tetap jalan," katanya.

Dia meminta kejadian ini diselesaikan secara kekeluargaan.

Dia siap mengganti kerugian korban.

Hal itu juga disampaikan anak Mulyanin, Jayadi.

"Kita akan selesaikan secara kekeluargaan," ujarnya.

Kecelakaan ini juga mengakibatkan arus lalu lintas di sepanjang Jalan Abd Muthalib Dg Narang macet.

(Kompas.com/Tribun-Timur.com)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Kompas.com dan Tribun-Timur.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved