Sesuai Penilaian Bank Indonesia, Penanganan Inflasi Pemkab Minut Sulawesi Utara Jadi Percontohan

TRIBUNMANADO.CO.ID, MINUT - Sekretaris Daerah Minahasa Utara (Sekda Minut), Novly Wowiling, menyampaikan hasil penilaian Bank Indonesia atau BI dalam penanganan Inflasi.

Menurut Novly Wowiling, penanganan inflasi Pemkab Minut terus berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Ia menyebut dari hasil penilaian, BI Minut jadi percontohan.

"Kemarin saat pertemuan yang diselenggarakan oleh BI, mereka memberikan penilaian bahwa Kabupaten Minahasa Utara patut dicontohi, karena terbaik dibanding dengan kabupaten yang lain di Sulawesi Utara," sebut Novly Wowiling.

Pihak BI meminta daerah lain mencontoh penanganan inflasi di Minut.

Saat ini harga bahan pokok memang masih wajar di Minut.

"Harga bahan pokok sekarang di Minut masih wajar, selama masih berpihak kepada para petani itu menjadi penyemangat mereka supaya hasil produksi lebih meningkat," ungkap Novly Wowiling.

Ia menyampaikan, data inflasi di Minut juga masih aman.

"Sampai kemarin data inflasi di Minut masih aman, baik harga ketersediaan dan pemenuhan kebutuhan bagi masyarakat sesuai hasil penilaian Kemendagri kemarin," ucap Novly Wowiling.

Baginya, Minut masuk kategori baik dalam penanganan inflasi dari Kemendagri.

Pemkab Bolmut Sulawesi Utara Ikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah

Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Pemkab Bolmut) bersama seluruh kepala SKPD mengikuti rapat koordinasi (rakor) pengendalian inflasi daerah bersama Kementerian Dalam Negeri RI secara virtual, Selasa (4/4/2023).

Pemkab Bolmut mengikuti rapat di Ruang Rapat Bupati Bolmut, Sulawesi Utara.

Rakor ini dipimpin langsung oleh Inspektur Jenderal Kemendagri, Tomsi Tohir Balaw.

Dalam arahannya ia menyampaikan, sepanjang triwulan 2023, tingkat inflasi relatif terkendali.

"Atas usaha bersama, BPS mengumumkan bahwa inflasi kita turun dari 5,47 persen ke 4,97 persen," kata Tomsi Tohir.

Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Bolmut, Abdul Nazarudin Maloho, menyampaikan tujuan rapat koordinasi ini untuk membahas langkah konkret pengendalian inflasi di daerah sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden RI.

Selain itu, Pemda Bolmut bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) secara berkala akan terus memantau perkembangan harga di pasar.

Tujuannya untuk mengatasi laju inflasi di dalam daerah.

"Upaya-upya antisipasi akan kita lakukan bersama, bahkan lebih kuat lagi, sehingga tujuan yang kita harapkan untuk dapat menjaga inflasi bisa terwujud, apalagi menjelang Hari Raya Idul Fitri ini," pungkasnya.(*)

(Tribunmanado.co.id/Fistel Mukuan/Alfri Agogoh)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.