Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ramadan 2023

Mutiara Ramadan, Tokoh Sufi Ibrahim Al Khawwash: Obat Hati Ada Lima

Para sufi senantiasa menjaga kesucian hati dan pikiran, menjaga kemuliaan akhlak dan sangat berhati-hati dalam pergaulan.

|
Penulis: Rizali Posumah | Editor: Rizali Posumah
aboutislam.net via Tribunnews.com
Ilustrasi - Mutiara Ramadan, nasehat-nasehat para Sufi. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kaum Sufi adalah istilah untuk menyebut para pelaku spiritual di dunia Islam.

Mereka adalah orang-orang yang menjauhi kesenangan dunia demi untuk meraih cinta Allah SWT. 

Kehidupan mereka adalah kesungguhan dalam beribadah. 

Iman mereka kokoh tak tergoyahkan, dan mereka selalu bertakwa kepada Allah.

Mereka senantiasa menjaga kesucian hati dan pikiran, menjaga kemuliaan akhlak dan sangat berhati-hati dalam pergaulan.

Setiap amal soleh yang mereka kerjakan hanya semata-mata untuk Allah. 

Berikut ini Tribun Manado menyajikan mutiara Ramadan yang merupakan nasehat sufi.

Kali ini dari Abu Ishaq Ibrahim bin Ahmad Ismail Al Khawwash, atau Ibrahim Al Khawwash

Dikutip dari kitab Risalah Qusyairiyah (Induk Ilmu Tasauf) karangan seorang ulama besar Abu al- Qasim al-Qusyairi, Ibrahim Al Khawwash wafat pada tahun 291 H/904 M.

Imam Al Qusyairi tidak menyebutkan di mana dan kapan Ibrahim Al Khawwash.

Tapi Imam Al Qusyairi menyebut, Ibrahim Al Khawwash hidup sezaman dengan AlJunaid dan An-Nuri.

Ibrahim Al Khawwash dikenal sebagai sufi sangat kuat tawakal dan riyadhahnya.

Ia wafat di Ar-Ray karena menderita sakit perut

Di antara mutiara nasihatnya:

1 . Orang alim bukanlah orang yang banyak menyampaikan ilmu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved