Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Demo Mahasiswa

Mahasiswa Tuntut DPRD Sulut Sahkan Perda Captikus

Mereka melontarkan sejumlah tuntutan. Antaranya stop kriminalisasi terhadap petani captikus.

|
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Tribunmanado.co.id/Arthur Rompis
Puluhan mahasiswa yang menamakan diri Koalisi Rakyat Sulut Peduli Captikus melakukan unjuk rasa di kantor DPRD Sulawesi Utara, Senin (20/3/2023). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Puluhan mahasiswa yang menamakan diri Koalisi Rakyat Sulut Peduli Captikus melakukan unjuk rasa di kantor DPRD Sulawesi Utara, Senin (20/3/2023).

Mereka melontarkan sejumlah tuntutan.

Antaranya stop kriminalisasi terhadap petani captikus.

Serta mendesak Deprov Sulut segera merampungkan Ranperda Captikus.

Para peserta unjuk rasa bergantian melakukan orasi.

Mereka juga membentangkan spanduk di pagar kantor DPRD Sulut.

Fernando Tampi, salah satu pengunjuk rasa menyatakan aspirasi agar Deprov Sulut membuat Perda Captikus sudah berkali kali disampaikan.

"Namun sepertinya diabaikan oleh DPRD Provinsi," kata dia.

Menurut dia, petani captikus kini menderita oleh kriminalisasi.

Sebutnya, banyak hutang budi Sulut pada Captikus.

"Ada orang yang jadi polisi, pejabat dari hasil captikus," katanya.

Unjuk rasa berlangsung di bawah kawalan aparat kepolisian.

Para pengunjuk rasa diterima oleh anggota DPRD Sulut Melky Pangemanan.

Adapun tuntutan yang mereka suarakan yakni:

1.  Meminta hentikan kriminalisasi terhadap petani captikus yang disertai pemerasan dan penyitaan hasil produksi captikus secara sepihak

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved