Update Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional Minsel Sulawesi Utara 16 Maret 2023

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Cabari rawit makin pedas saja harganya. 

Pantauan tribunmanado di Pasar Tradisional di Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara, harga cabai rawit naik, Kamis (16/3/2023). 

Bahkan kini harganya tembus Rp 90.000 per kilogram. 

Hal itu berdasarkan penuturan para pedagang yang ada di Pasar Berdikari Tumpaan dan pasar 54 Amurang.

Padahal, sebelumnya harga cabai rawit masih di angka Rp 50.000. 

Kemudian naik di angka Rp 70.000. 

Para pedagang memprediksi, naiknya harga cabai rawit ini tak lepas dari faktor cuaca. 

"Bisa jadi karena cuaca ekstrem jadi harga naik," terang seorang pedagang bernama Lintje Landeng.

Bahkan, kata Litje, bukan hanya cabai yang naik, tomat dan bawah merah serta bawang putih pun naik harga. 

Senada dengan Lintje Landeng, Yati pedagang di pasar 54 Amurang juga mengatakan hal yang sama.

"Harga rica sekarang diangka Rp. 90.000 /kilogram naik tinggi kalau dibandingkan pada awal tahun yang hanya sekitar Rp. 30.000 /kilo, " ungkap Yati.

Menurut Yati kenaikan harga rica, tomat dan bawang serta beberapa bahan pokok lainnya menjelang bulan suci ramadhan dan Idul Fitri hal yang terjadi setiap tahun.

"Inikan mendekati bulan Ramadhan dan biasanya harga-harga barang dan bahan pokok pasti naik termasuk rica, tomat dan bawang, " papar Yati.

Dengan harga rica yang tinggi saat ini hampir tidak ada rica yang dibuang.

"Rica lagi mahal jadi kami sortir rica yang dalam kondisi sudah tidak terlalu baik dapat kami jual dengan harga yang lebih murah, " tutur Yati.