Bom Ikan Marak di Peraiaran Bolmong, Warga Minta Kapolda Sulut Segera Ambil Langkah Tegas

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pengeboman ikan marak terjadi di Perairan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara. 

Fenomena ini nampak di kawasan Pulau Tiga, Desa Pasir Putih Kecamatan Sangtombolang.

Pengeboman ikan sudah berlangsung sejak beberapa tahun terakhir ini.

Bahkan dalam sepekan bisa terjadi 2 sampai 3 kali.

Menurut warga setempat, maraknya pengeboman ikan itu akibat minimnya perhatian pemerintah.

"Sampai saat ini tidak ada gerakan apa-apa dari pihak berwewenang, padahal pengeboman itu sudah berlangsung sejak lama," ungkap salah satu nelayan di Desa Pasir Putih, Minggu (5/3/2023).

Nelayan lainya mengatakan, para pelaku ini datang secara berkelompok dua sampai tiga unit perahu. 

Meski begitu, menurut mereka kondisi tersebut masih jauh dari perhatian petugas di wilayah setempat. 

"Karena, aktivitas tersebut terkesan sengaja dibiarkan," beber Nelson salah satu nelayan.

Padahal, menurut mereka hal itu sudah diadukan berulang kali ke pihak berwajib. Hanya saja hasilnya tidak sesuai dengan harapan. 

"Kalau mau melapor, mereka sering tanya bukti foto.

Sementara palaku sangat bringas, jangankan untuk foto, mengangkat telepon saja kalau didekat mereka, pasti kami juga di Bom," terang Nelson.

Warga menduga para pelaku pengeboman ikan itu sengaja dilindungi oleh oknum-oknum aparat.

Untuk itu warga meminta Kapolda Sulawesi Utara Irjen Setyo Budiyanto dan satuan Polres Bolmong  untuk segera bertindak.

"Kami meminta Bapak Kapolda Sulut Irjen Setyo Budiyanto segara mengambil langkah tegas.