Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 14.30 WIB, Anak Balita Tewas, Sopir Diduga Mabuk Tabrak Ibu Hamil dan Anak

Terjadi kecelakaan maut di Cisangkuy, Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada hari Selasa siang.

Istimewa/Handout
Ilustrasi kecelakaan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Cisangkuy, Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada hari Selasa siang.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil angkot dengan korban.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang anak tewas.

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,6 SR Pagi Ini Kamis 2 Maret 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi, Karyawan BUMN Tewas Ditabrak Kereta Api, Saksi Dengar Benturan

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Kecelakaan lalu lintas bisa terjadi kapan saja dan di mana saja.

Video kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Cisangkuy, Desa Bojongkunci, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat viral di media sosial.

Video tersebut pertama kali diunggah salah satu akun Instagram.

Dalam video tersebut terlihat seorang Ibu hamil beserta anaknya tergeletak di pinggir jalan akibat tertabrak angkutan umum.

Masyarakat yang berada di sekitaran lokasi kejadian terlihat ikut membantu mengevakuasi ibu hamil tersebut.

Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandung, AKP Zazid Abdullah, membenarkan kejadian tersebut.

Zazid menyebut, kecelakaan tersebut terjadi pada Selasa (28/2/2023) pukul 14.30 WIB.

"Betul, kami sudah dapat laporan dari Kanit Lantas Polsek Pameungpeuk dan kejadiaannya pukul 14.30 WIB," ujarnya dihubungi Rabu (1/3/2023).

Zazid menjelaskan, insiden itu terjadi di Jalan Raya Tanjung, Bojongkunci.

Awalnya, dari arah Ciherang menuju Bojongkunci terdapat dua kendaraan yang beriringan, yakni angkutan umum dan mobil Daihatsu Sigra.

Saat melintasi Tempat Kejadian Perkara (TKP), ban mobil angkutan umum tersebut selip kemudian oleng dan menghantam Daihatsu Sigra.

Tak jauh dari lokasi tabrakan, korban atas nama RN (23) yang sedang hamil beserta anaknya MA (4) sedang berjalan kaki.

Zazid menyebut, baik RN atau MA tak sempat menghindar, lantaran kedua mobil tersebut hilang kendali dan akhirnya menyebabkan keduanya menjadi korban.

"Keduanya kendaraan itu hilang kendali, kemudian kena Ibu hamil atas nama RN sama anaknya yang lagi jalan di sekitar lapangan di situ tertabrak," kata dia.

Kedua korban, lanjut dia, sempat tak sadarkan diri, kemudian di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Otista di Soreang.

MA akhirnya dinyatakan meninggal dunia sesaat setelah sampai di RSUD Otista Soreang.

"Kalau ibunya kena luka di kaki.

Tapi alhamdulillah kalau kondisi kehamilan masih selamat," tambahnya.

Sementara sopir angkot serta sopir Daihatsu Sigra langsung diamankan ke Polresta Bandung.

"Langsung diamankan untuk dimintai keterangan.

Alhamdulillah situasi aman tidak ada gejolak," ungkapnya.

Sempat ada dugaan sopir angkut tersebut membawa kendaraan dalam keadaan mabuk.

Namun pihaknya masih belum bisa memastikan dan masih melakukan penyelidikan.

"Sementara belum ada mengarah kesitu.

Tapi kami coba lakukan penyelidikan terkait itu," tutur dia.

(Kompas.com/M. Elgana Mubarokah)

Baca Berita Tribun Manado di sini

Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved