Sosok Bripka Sandi Praja, Polisi yang Bangun Sekolah di Sukabumi Pakai Uang Sendiri, Lulusan Bintara

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sosok Bripka Sandi Praja, polisi yang mambangun sekolah di Sukabumi, Jawa Barat.

Bripka Sandi Praja melakukan tugas yang begitu mulia.

Anggota Polri Lulusan Bintara 2008 itu mendirikan sebuah sekolah dengan uangnya sendiri.

Bripka Sandi Praja adalah anggota Polres Sukabumi yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas di Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Bripka Sandi Praja mendirikan sekolah gratis.

Bripka Sandi Praja adalah sosok yang lahir dari keluarga sederhana.

Sekolah tersebut dibangun Bripka Sandi Praja di tempat kelahirannya sendiri, yang berlokasi di Kampung Jabon Manglid, RT 02/RW 06, Desa Cidahu, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Sekolah tersebut ia bangun hasil jerih payahnya sendiri selama 15 tahun, sejak ia bertugas menjadi polisi pada 2008.

Hasil tabungannya kini sudah bisa mendirikan dua lokal bangunan kelas untuk keberlangsungan pendidikan warganya.

Sekolah tersebut berdiri di tanah wakaf orang tuanya, di bawah Yayasan Laksamana Niscala Danadyaksa.

Nama yayasan tersebut dari alumni Bintara Polri angkatan 2008, dengan nama sekolahnya SMK Tunas Bhayangkara, program keahlian pengolahan hasil pertanian (APH Pertanian).

Baca juga: Sosok Muhammad Khairi Pengacara yang Buat Kiky Saputri Jatuh Cinta, Langsung Nikah

Bripka Sandi Praja mengatakan, keinginannya mendirikan sekolah gratis tersebut bermula dari pesan dari orang tuanya.

"Ya, sekolah ini saya bangun untuk masyarakat di sini. Realitanya banyak anak-anak yang tidak melanjutkan ke jenjang SMK. Itulah yang menjadi latar belakang sekolah ini didirikan," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, Minggu (29/01/2023).

Seiring dengan berjalannya waktu, para donatur pun akhirnya membantu pembangunan sekolahnya, termasuk dari orang nomor satu di Polda Jabar, Irjen Pol. Suntana, dan Kapolres Sukabumi saat itu, AKBP Deddy Darmawansyah.

"Alhamdulillah hingga akhirnya berkat bantuan para donatur, bisa terbangun empat lokal ruang kelas," tutur Bripka Sandi.