Warga Hanyut di DAS Tondano
Basarnas Masih Lakukan Pencarian Pemuda yang Jatuh di DAS Tondano Minahasa
Kepala Seksi Operasi Basarnas Manado Jendry Paendong saat dikonfirmasi Tribunmanado.co.id mengatakan, pihaknya masih melakukan upaya pencarian.
Penulis: Mejer Lumantow | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Basarnas Manado masih melakukan pencarian terhadap pemuda warga Desa Kapataran Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara, yang terjatuh di DAS Tondano pada Minggu (23/1/2023) dini hari.
Hingga Selasa (24/1/2023) pencarian masih dilakukan oleh Tim Basarnas.
Kepala Seksi Operasi Basarnas Manado Jendry Paendong saat dikonfirmasi Tribunmanado.co.id mengatakan, pihaknya masih melakukan upaya pencarian.
• Kecelakaan Maut Tadi Pukul 04.30 WIB, 1 Orang Tewas, Korban Ditabrak Mobil Sedan
• 2 Kepala Desa di Bolaang Mongondow Sulawesi Utara Tanggapi Positif Jabatan 1 Periode 9 Tahun
"Iya, sampai saat ini kita masih lakukan pencarian, dengan menyisir lokasi awal terjatuh.
Hingga melakukan pencarian di tiga titik lokasi," kata Paendong.
Diketahui, Novri Waluku (27), warga Desa Kapataran Tondano dikabarkan jatuh di DAS Tondano, Minggu (23/01/2023) dini hari.
Novri yang diduga telah mengkonsumsi miras terjatuh usai menghadiri pesta nikah di Desa Wawalintouan.
Saat hendak kembali ke Kapataran bersama teman-temannya, Novri yang berjalan paling belakang terjatuh ke DAS Tondano.
Lokasi Novri jatuh ke sungai tepatnya di atas pasar lama.
Basarnas Manado yang menerima laporan warga jatuh ke DAS langsung mengerahkan tim melakukan pencarian.
Saat ini, pencarian yang sudah memasuki hari ketiga dilakukan di titik dan area sekitar korban jatuh.
Penyisiran dilakukan tim SAR menggunakan perahu karet.
Tim SAR juga menggunakam dua set alat selam serta alat AquaEye.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.