Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan Berantai

Fakta Pembunuhan Berantai di Bekasi dan Cianjur, Berawal Dari Penipuan

Kini, Wowon, Solihin dan Dede telah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka dijerat dengan Pasal 340, 338 dan 339

Editor: Alpen Martinus
Kolase Tribun Manado/HO
Kasus Pembunuhan Berantai, Wowon Incar TKW, Harta Dikuras Lalu Dihabisi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Belakangan heboh pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur.

Pelaku pembunuhan sebagai tersangka hingga saat ini ada tiga orang yaitu Wowon, Solihin, dan Dede.

Kabarnya ada sembilan korban tewas dari pembunuhan berantai tersebut.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Sosok Wowon dan Solihin, Tersangka Pembunuhan Berantai 9 Orang, Dikenal Ramah

Akhirnya Terungkap Sosok Wowon dan Solihin, Tersangka Pembunuhan Berantai 9 Orang, Dikenal Ramah
Akhirnya Terungkap Sosok Wowon dan Solihin, Tersangka Pembunuhan Berantai 9 Orang, Dikenal Ramah (Kolase Tribunmanado/Istimewa/HO)

namun itu baru data sementara, sebab dikabarkan masih ada korban lain.

Para korban pembunuhan dibunuh dengan cara berbeda.

selain itu tempat dikuburkan pun berbeda dan lokasinya berbeda.

Paling menyedihkan, ada yang dimakamkan bersamaan dalam satu lubang.

Baca juga: Alur Pembunuhan Berantai di Bekasi, Pelaku Wowon Erawan Bunuh Para Saksi yang Tahu Kejahatannya

Tersangka pembunuh berantai Bekasi-Cianjur, Wowon Erawan (60) membunuh istri sekaligus anak tirinya, Farida.

Jenazah Farida dikubur di rumah kontrakan di Kampung Babakan Curug RT2/6, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Selain Farida, polisi menemukan jenazah yang diduga anak Farida.

Jasadnya dikubur di dalam rumah yang sudah ditutup tanah dan dipasangi keramik.

Baca juga: Siasat Wowon Pelaku Pembunuhan Berantai Habisi Anggota Keluarga Sendiri di Bekasi, Kini Terkuak

Pembongkaran tersebut dilakukan petugas gabungan Mabes Polri dan Polda Matro Jaya sekitar pukul 19.00 WIB, Kamis (19/1/2023). 

Rahmat, Ketua RT 02 Kampung Babakan Curug, mengatakan korban yang ditemukan di rumah kontrakan tersebut merupakan seorang perempuan.

"Wowon mulai mengontrak pada 2021 lalu. Dan Wowon mengaku perempuan tersebut merupakan anak sekaligus istrinya," kata dia. 

Wowon lanjut dia, mengontrak sudah hampir selama lima bulan, dan saat pertama kali datang ditempati empat orang, terdiri dari Solihin, Farida dan anaknya. 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved