WhatsApp Kini Siapkan Fitur Baru, Sangat Bermanfaat, Bikin Tak Sabar Menunggu Tanggal Perilisian

Seperti aplikasi Meta lainnya, WhatsApp juga diperkaya dengan fitur yang menampilkan konten selama 24 jam ke depan.

Di WhatsApp, fitur ini disebut sebagai WhatsApp Status.

itur ini juga cukup banyak dipakai pengguna untuk sekadar berbagi konten atau untuk sebagai media penjualan bagi pelaku bisnis.

Tak jarang pula pengguna yang "nakal" memakai WA Status untuk membagikan konten terlarang.

Untuk itu, WhatsApp sedang menyiapkan fitur yang bisa membuat pengguna melaporkan konten terlarang yang mungkin diunggah di WA Status.

Konten terlarang yang dimaksud misalnya yang memuat ujaran kebencian, pelecehan dan lain sebagainya.

Fitur ini masih dalam tahap pengembangan, tetapi sudah bisa dicoba pada aplikasi WhatsApp beta baik untuk Android maupun dekstop.

Setelah fitur ini dirilis, pengguna akan mendapati tombol "lapor" dalam menu yang tersedia di tampilan WA Status.

Baca juga: Tips dan Trik Agar Chat WhatsApp Tidak Bikin Penuh Memori Penyimpanan HP, Lakukan Hal Ini

Menyimpan pesan sementara

Fitur lain yang sedang dirancang WhatsApp yaitu menyimpan pesan sementara atau pesan yang akan hilang dalam periode tertentu.

Seperti diketahui, WhatsApp kini dilengkapi dengan fitur pesan sementara (disappearing messages) yang akan dihapus otomatis dari obrolan sesuai dengan durasi yang ditentukan.

Nah dengan fitur baru yang sedang dikembangkan, pengguna bisa menandai pesan sementara kemudian menyimpannya, sehingga tidak otomatis terhapus.

Kedua belah pihak dalam obrolan juga bisa melihat pesan yang disimpan.

WhatsApp nantinya akan mengizinkan pengguna untuk membatalkan penyimpanan pesan kapanpun agar terhapus dari obrolan, dihimpun KompasTekno dari India Today, Kamis (11/1/2023).

Perlu dicatat bahwa fitur-fitur di atas masih dalam tahap pengembangan.

 Jadi jadwal implementasi atau pendistribusiannya ke pengguna dalam versi stabil, masih belum diketahui.

Namun, bocoran ini bisa menjadi gambaran fitur baru apa yang patut dinanti pengguna.

(*)

Baca Berita Tribun Manado DI SINI

Artikel ini telah tayang di Kompas.com