Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Piala AFF 2022

Elkan Baggott Tidak Akan Perkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, Ini Penyebabnya

Timnas Indonesia akan kehilangan Elkan Baggott di Piala AFF 2022. Klub Gillingham FC beralasan.

Editor: Frandi Piring
Media PSSI
Elkan Baggott menjalani debut bersama Timnas U-19 Indonesia menghadapi Makedonia Utara di Stadion NK Junak Sinj, Split, Kroasia, pada Minggu (11/10/2020) waktu setempat. Shin Tae-yong kemungkinan memasang Elkan Baggott dan Rizky Ridho pada pertandingan melawan Laos di Piala AFF 2020 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Bek Gillingham FC, Elkan Baggot tidak akan memperkuat timnas Indonesia di ajang Piala AFF 2022.

Timnas Indonesia akan kehilangan sosok bek jangkung yang berkarier di Inggris itu.

Elkan Baggott memiliki jadwal penting membela Gillingham FC untuk dua kompetisi bergengsi di Inggris, Piala FA dan Carabao Cup.

Bersama Gillingham FC, Elkan Baggott akan bertanding melawan Wolverhampton Wanderers di ajang Carabao Cup 2022-2023.

Kemudian, dia juga dijadwalkan berpartisipasi melawan Leicester City pada ajang Piala FA 2022-2023.

Sementara Piala AFF 2022 tak masuk kalender FIFA. Sehingga, klub (baik Ipswich Town atau Gillingham FC) tidak wajib melepas Elkan Baggott ke timnas Indonesia.

Pelatih Gillingham FC, Neil Harris, juga membutuhkan jasa bek berpostur 194 cm tersebut.

Dikutip media lokal Inggris, Kent Online, Elkan Baggott tidak akan bermain untuk timnas Indonesia di Piala AFF 2022.

Neil Harris mengatakan jika pemain mudanya tersebut sudah mengambil keputusan.

Yakni, tetap bertahan sementara di Gilllingham FC demi mendapatkan menit bermain.

Keputusan ini juga sudah dikomunikasikan dengan tim Ipwich Town.

“Saya akan selalu mendukung pemain saya dengan apa yang ingin mereka lakukan, terutama ketika ada kesempatan untuk bermain di depan banyak orang dan Elkan membuat keputusan bahwa dia ingin bertahan, dia didukung dengan baik oleh Ipswich dan didukung oleh kami."

“Jika Elkan ingin pergi, saya dan orang-orang di Ipswich akan mendukungnya dan memahami itu juga, tetapi Elkan membuat keputusan sendiri bahwa merupakan hak istimewa mutlak untuk dipanggil oleh negara Anda."

"Di saat yang terbaik baginya untuk bertahan dan bermain sebanyak mungkin di level ini," ungkap Neil Harris dikutip BolaSport dari Kent Online.

Harris memahami jika ini merupakan keputusan sulit yang diambil oleh Elkan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved