Profil Selim Amallah, Gelandang Maroko yang Berkebangsaan Belgia, Kini Bakal Tumbangkan Prancis

TRIBUNMANADO.CO.ID - Selim Amallah merupakan pesepak bola asal Belgia-Maroko.

Selim Amallah lahir di Belgia namun ia memilih untuk bergabung bersama timnas Maroko diajang internasional.

Selain itu, ia juga bermain sebagai gelandang untuk Standard Liege di Divisi Pertama Belgia A.

Mengutip wikipedia, Selim Amallah pada 9 Oktober 2020 lalu, pernah mencetak gol pertamanya untuk Singa Atlas dalam pertandingan melawan Senegal setelah mendapat umpan dari Achraf Hakimi.

Amallah kemudian memberikan assist untuk gol Youssef En-Nesyri di menit ke-71 saat Maroko menang 3–1. 

Baca juga: Ronaldo Jagokan Prancis Menang Atas Maroko di Semi Final Piala Dunia 2022: Mereka Terlalu Kuat

Sementara pada 10 November 2022, dia masuk dalam skuat 23 pemain Maroko untuk Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar

Selim Amallah saat pertadingan maroko vs Portugal tampil begitu menawan.

Namun sayangnya Walid Regragui tak memberinya bermain selama 90' penuh demi mengimabangi skuadnya.

Kini Selim Amallah cs bakal bertarung melawan timnas Prancis di babak semifinal di Stadion Al Bayt pada Kamis (15/12/2022) dini hari 02.00 WIB.

Baca juga: Prancis vs Maroko: 5 Pemain Andalan Singa Atlas Siap Teror Si Ayam Jantan di Semi Final Piala Dunia

Berikut profil lengkap Selim Amallah yang dikutip dari Transfermarkt

Biodata Selim Amallah

Tanggal lahir: 15 Nov 1996

Tempat kelahiran: Hautrage Belgia

Usia: 26

Tinggi: 1,86 m

Kewarganegaraan: Belgia

Posisi: Gelandang - Gel. Serang

Kaki: kanan

Agen pemain: CAA Stellar

Klub Saat Ini: Standard Liege

Bergabung: 1 Jul 2019

Kontrak berakhir: 30 Jun 2023.

Prediksi Prancis vs Maroko Semi Final Piala Dunia 2022

Maroko untuk pertama kali lolos ke semi final Piala Dunia 2022.

Maroko lolos ke semi final Piala Dunia 2022 setelah berhasil mengalahkan Belgia, Spanyol dan terakhir Protugal.

Kini Maroko bakal melawan Prancis di Semi Final Piala Dunia 2022.

Terkait hal tersebut berikut ini prediksi laga semi final Prancis vs Maroko.

Hingga prediksi jika kedua tim sampai adu pinalti.

Baca juga: Semi Final Piala Dunia 2022 Prancis vs Maroko, Ini Prediksi Skor hingga Head to Head Kedua Tim

Laga semi final Prancis Vs Maroko di Stadion Al Bayt (Al Khor) pada Kamis (15/12/2022) dini hari nanti mungkin saja diselesaikan lewat drama adu penalti.

Pasalnya, dari 14 pertandingan fase sistem gugur Piala Dunia 2022 yang sudah digelar, empat di antaranya harus diselesaikan lewat adu penalti.

Saat adu tendangan 11 meter itu, faktor mental dan kesiapan penjaga gawang antara Hugo Lloris dan Yassine Bounou akan menjadi penentu keberhasilan masing-masing tim untuk lolos ke final.

Penjaga gawang telah membuat tanda mereka dalam adu penalti di Piala Dunia Qatar.

Sebanyak 13 belas dari 32 tendangan adu penalti telah diselamatkan oleh kiper di Qatar 2022.

Penjaga gawang telah menjadi fokus perhatian dan tentunya kiper dari tim pemenang menjadi pahlawan utama.

Dua dari delapan babak pra-perempatfinal dan dua laga perempatfinal harus ditentukan pemenangnya melalui adu penalti.

Ketika kita melihat penalti yang diberikan dalam waktu normal dan perpanjangan waktu, lima dari 12 penalti telah diselamatkan di Qatar sementara di Rusia, 29 penalti diberikan dalam 64 pertandingan dan tujuh di antaranya berhasil diselamatkan.

Yassine Bounou, kiper Maroko telah menorehkan angka clean sheet terbaik di Piala Dunia ini dengan 3 laga dari 4 pertandingan tidak kebobolan.

Satu pertandingan lainnya saat melawan Belgia, dia sempat digantikan oleh Munir Mohamedi.

Sedangkan Hugo Lloris sebagai kiper Prancis di Piala Dunia ini tidak pernah menorehkan clean sheet. 5 laga, dia selalu kebobolan.

Namun, seperti dikutip dari Whoscored, total penyelamatan di laga yang tidak termasuk adu penalti, Hugo Lloris telah membuat 8 penyelamatan, lebih banyak dari Yassin Bounou yang membuat 5 penyelamatan.

Hugo Lloris sudah tercatat dalam sejarah Prancis.

Pemain berusia 35 tahun itu menyalip Lilian Thuram ketika ia tampil ke-143 untuk negaranya terbanyak dalam sejarah Prancis.

Kiper tersebut telah menunjukkan bahwa timnya dapat mengandalkannya sekarang lebih dari sebelumnya.

(*)

Baca Berita Tribun Manado DI SINI