Profil Tokoh
Profil KSAL Laksamana Yudo Margono, Anak Petani yang Kini Jadi Panglima TNI
Simak profil KSAL Laksamana Yudo Margono seorang anak petani yang kini menjadi Panglima TNI berikut ini.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Laksamana Yudo Margono menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa.
Keputusan Laksamana Yudo Margono menjadi Panglima TNI tersebut diambil dalam rapat paripurna DPR RI yang digelar di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2022).
Ketua DPR RI Puan Maharani memimpin langsung rapat paripurna itu.
Dikutip dari Kompas TV, 356 anggota legislatif dari total 575 orang mengikuti kegiatan itu.
Rinciannya yang hadir secara fisik 21 orang, 195 virtual dan 140 orang menyatakan izin.

Baca juga: Laksamana TNI Yudo Margono Disahkan DPR RI Menjadi Panglima TNI Gantikan Jenderal Andika Perkasa
Rapat tersebut diawal laporkan dari Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid menyampaikan terlebih dulu laporan Komisi I DPR atas hasil fit and proper test calon panglima TNI.
"Komisi I DPR memutuskan poin satu, menyetujui pemberhentian dengan hormat Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI," ujar Meutya.
"Poin dua, memberikan persetujuan terhadap pengangkatan calon panglima TNI Laksamana Yudo Margono sebagai Panglima TNI," kata dia.
Setelah itu, Puan meminta persetujuan para hadirin rapat atas laporan tersebut.
"Apakah laporan Komisi I DPR atas hasil fit and proper test calon panglima TNI tentang pemberhentian dengan hormat Jenderal Andika perkasa dari Panglima TNI dan pengangkatan Laksamana Yudo Margono jadi Panglima TNI dapat disetujui?" kata Puan.
"Setuju," ujar anggota DPR. Kemudian, Yudo maju ke depan meja pimpinan rapat paripurna. Yudo memberi hormat kepada para anggota DPR. "Hidup, Panglima TNI," kata anggota DPR.
Dengan demikian, hal ini menandakan Yudo tinggal selangkah lagi resmi dilantik sebagai Panglima TNI oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggantikan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Lantas seperti apa profil dari Laksamana Yudo Margono ini? Mari simak berikut ini.
Besar di kapal perang
Dalam perjalanan karier militernya, Yudo dapat dikatakan dibesarkan sebagai prajurit TNI AL di Kapal Perang Republik Indonesia (KRI).