Segini Serapan Anggaran Provinsi Gorontalo Hingga Akhir Tahun, Tak Sesuai Harapan

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kebut serapan anggaran di akhir tahun selalu dilakukan pemerintah.

Pemerintah Provinsi Gorontalo pun melakukan hal yang sama.

Sebab banyak pos anggaran yang belum terserap maksimal.

Baca juga: Grand Zanur Hotel Rekomendasi Penginapan di Gorontalo, Sudah 15 Tahun Beroperasi

Penjagub Hamka didampingi Pejabat Sekdaprov Gorontalo Syukri Botutihe dan Asisten II Sultan Rusdi saat memimpin rapat bersama pimpinan OPD. (TribunGorontalo.com)

Sebab hingga 9 Desember serapan anggaran baru sebesar 76,98 persen.

Hal tersebut masih di bawah target 80 persen.

Itu dibeber oleh Biro Pemerintahan dan Ekonomi Pembangunan membeberkan penyerapan anggaran Pemerintah Provinsi Gorontalo.

Mereka pun berusaha untuk memaksimalkan penyerapan anggaran dengan memaksimalkan waktu yang yang ada.

Baca juga: 7 Orang Pelintas Perbatasan Sulteng dan Gorontalo Positif Narkoba, Ngaku Pakai di Moutong

Pemerintah Provinsi Gorontalo pun menyusun strategi untuk memaksimalkan serapan anggaran.

Angka ini masih di bawah target. Sebab, target yang diharapkan pada November 2022, serapan anggaran harusnya berada di angka 80 persen.

Angka inilah yang jadi perhatian serius Penjabat Gubernur Hamka Hendra Noer.

Memasuki akhir tahun 2022, Hamka meminta seluruh pimpinan OPD untuk segera menggenjot dan merealisasikan anggaran.

Baca juga: Gempa Bumi Guncang Gorontalo Jumat Pagi, Info BMKG: 3 Kali Guncangan, Magnitudo 4,9

“Ini artinya banyak program atau kegiatan yang belum terlaksana sesuai target. OPD – OPD yang belum melampaui target, sebelum tanggal 15 Desember harus bisa capai di angka 80 persen. Tentu ini perlu kerja ekstra dari pimpinan OPD, tolong setiap hari dipacu serapan anggarannya,” kata Hamka, Jumat (9/12/2022).

Untuk meraih angka 80 persen, kata Sultan Kelupe, dibutuhkan penggunaan anggaran sekitar Rp 61 miliar. 

Adapun beberapa OPD yang masih menyisakan anggaran yang cukup besar adalah Dikbudpora, Dinas PUPR, Badan Keuangan, Dinas Kesehatan dan Sekretariat DPRD.