Berita Kesehatan
Mitos Atau Fakta? Darah Rendah Bisa Diatasi dengan Sate Kambing, Berikut Penjelasannya
Belum ada penelitian yang berhasil membuktikan adanya jaminan efek perubahan tekanan darah yang cukup signifikan setelah makan daging kambing.
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Banyak orang yang percaya makan Daging Kambing seperti olahan sate bisa mengatasi darah rendah.
Apakah ini Mitos atau Fakta?
Belum ada penelitian yang berhasil membuktikan adanya jaminan efek perubahan tekanan darah yang cukup signifikan setelah makan daging kambing.
Sebuah penelitian dari Asian-Australian Journal of Animal Sciences tahun 2014 justru mengatakan bahwa kenaikan tekanan darah setelah mengonsumsi daging kambing tetap tergolong lebih kecil daripada daging sapi atau ayam.
Cara masak dagingnyalah yang bikin tensi naik.
Sebetulnya, peningkatan tekanan darah setelah makan daging kambing cenderung disebabkan oleh cara pengolahan yang salah.
Hal ini juga diamini oleh penelitian di atas.
Tim peneliti menemukan, peningkatan tensi muncul cukup drastis justru diakibatkan oleh garam, minyak goreng, hingga mentega atau margarin yang kemudian terserap dalam daging selama proses memasaknya dan berubah jadi lemak jenuh.
Bukan dari daging kambingnya itu sendiri.
Daging kambing justru mengandung sekitar 1 gram lemak tak jenuh per porsinya.
Lemak tak jenuh adalah jenis lemak baik yang membantu menyeimbangkan kadar kolesterol darah.
Makan daging kambing mungkin bisa menaikkan tekanan darah, terutama jika cara masaknya salah.
Namun tentu ini bukanlah cara menaikkan tensi yang baik dan sehat.
Sebab, asupan kalori dan lemak tak jenuh yang berlebihan justru akan merusak jantung dan pembuluh darah.
Untuk mengatasi tekanan darah rendah, sebenarnya tergantung kembali berdasarkan apa penyebab yang melatarbelakanginya dan gejala yang muncul.
Namun umumnya, berbagai cara sehat di bawah ini bisa membantu kita menaikkan tensi dengan lebih aman: Minum banyak cairan atau makan buah dan sayur yang mengandung banyak air.
Namun, hindari alkohol. Perbanyak makan makanan asin yang mengandung garam (natrium) tapi jangan berlebihan.
Hindari terlalu lama berdiri. Duduk bersila.
Gunakan kaos kaki panjang yang ketat (stoking kompresi).
Kita juga bisa berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan obat darah rendah yang tepat. Obat darah rendah memang sebaiknya harus dari dokter.
Dokter mungkin akan meresepkan fludrocortisone atau midodrine untuk menaikkan tensi.
Tips sehat makan daging kambing
Makan daging kambing memang tidak terlalu banyak berdampak pada perubahan tekanan darah. Itu kenapa makan daging kambing sebenarnya tidak dilarang bagi siapa pun.
Namun jika cara masaknya salah atau kita berlebihan mengonsumsinya, maka mungkin saja malah akan menyebabkan gangguan kesehatan jangka panjang.
Jika mau sesekali memanjakan lidah, cukup makan sepotong daging kambing ukuran sedang (berat sekitar 40-50 gram) untuk satu kali makan.
Sebaiknya juga jangan mengonsumsinya setiap hari, cukup konsumsi daging merah 2-3 kali dalam seminggu, dan selingi dengan variasi gizi dari sumber makanan lainnya seperti sayur dan buah, ikan, daging ayam, dan protein nabati lainnya. (*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
• Influencer Piet Pusung: Secret Number Bakal Jadi Magnit, Dorong Pariwisata Sulawesi Utara