Honda
Honda DAW Optimis Tahun 2023 Pasar Otomotif Roda 2 Makin Baik, Target Jual 83 Ribu Unit
Perang Rusia Ukraina yang diprediksi masih berlangsung jadi salah satu pendorong ketidakpastian ekonomi dunia.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ekonomi dunia tahun 2023 dibayangi ancaman resesi global.
Ketidak pastikan geopolitik ekonomi menjadi penyebabnya.
Perang Rusia Ukraina yang diprediksi masih berlangsung jadi salah satu pendorong ketidakpastian ekonomi dunia.
Meski begitu, selalu ada harapan optimisme bagi kalangan usaha.
Seperti PT Daya Adicipta Wisesa (DAW) main diler sepeda motor Honda di Sulut Gorontalo Malut (Sulutgomalut).
Ketika para ekonomi memprediksi ekonomi tahun depan suram, DAW melihat sebaliknya.
"Kami melihat justru tahun depan kita akan melompat lebih tinggi," kata Jemmy Febrianto, Marketing Dept. Head Honda DAW kepada Tribunmanado.co.id, Rabu (07/12/2022).
Keyakinan itu bukan tanpa dasar. DAW melihat pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara yang menunjukkan tren meningkat di tengah pandemi Covid-19.
"Pariwisata dan services di Sulut mulai menggeliat. Pertanian, harga komoditas juga lumayan baik," katanya.
Setali tiga uang, Maluku Utara memberi harapan. Ini provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di dunia, 27 persen.
Industri pertambahan di Malut tengah menggeliat. "Begitu juga di Sulawesi Tengah yang prospek sektor pertambangannya besar," katanya.
Berangkat dari pertimbangan tadi, DAW berani mematok target tinggi tahun depan.
DAW menargetkan bisa menjual 83 ribu unit sepeda motor Honda tahun depan.
Angka itu naik dari target tahun ini yang dipatok di kisaran 60 ribuan unit.
Honda DAW Cetak Sejarah, New Vario 125 Terjual 815 Unit dalam Sebulan
