Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bom Bunuh Diri di Bandung

Bom di Polsek Astana Anyar, Kapolda Sulut Minta Jajaran Tak Lengah dan Anggap Sepele

Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Kapolda Sulut Minta Jajaran Tak Lengah dan Anggap Sepele.

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Rhendi Umar.
Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Kapolda Sulut Minta Jajaran Tak Lengah dan Anggap Sepele 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Peristiwa bom bunuh diri baru-baru terjadi  di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12/2022) pagi.

Akibat ledakan tersebut, pintu gerbang dan lokasi apel pagi Polsek Astana Anyar hancur.

Informasi terakhir yang diterima, 11 orang menjadi korban.

Desa Tumpaan Baru Merayakan HUT ke 16 Dihadiri Wakil Bupati Minsel Sulawesi Utara

Bina Perangkat Daerah, Pemkab Bolmut Sulawesi Utara Gelar Rapat Evaluasi Kelembagaan

Terdiri atas 10 polisi, satunya anggota meninggal dunia atas nama Sofyan.

9 orang masih dalam kategori luka-luka diakibatkan pecahan serpihan ledakan tersebut.

Terkait hal tersebut Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Setyo Budianto angkat bicara.

Kapolda mengatakan prinsip pengamanan di Mako baik di Polda, Polres dan Polsek adalah suatu tugas rutin yang dilaksanakan.

Kemudian pengamanannya bukan karena ada kejadian di tempat lain baru ditingkatkan.

1 Polisi Tewas Akibat Bom Bunuh Diri di Bandung, 9 Anggota Polisi Lainnya dan 1 Warga Luka-luka

"Polanya seharusnya sama, apapun kegiatan dan apapun waktunya harus sama semua.

Artinya bahwa dalam setiap pengamanan di penjagaan itu memetigasi resiko," jelasnya.

Menurutnya semua anggota harus memperhitungkan resiko yang akan terjadi kalau ada pihak yang memanfaatkan situasi.

Untuk itu semua anggota diminta harus dalam kewaspadaan tinggi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved