Brigadir J Tewas
Soal Wanita Menangis di Rumah Ferdy Sambo, LPSK Pastikan Bharada E Berkata Jujur
Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK) pastikan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E berkata jujur perihal kejadian wanita menangis
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pembunuhan Brigadir J masih terus bergulir dipersidangan.
Diketahui beberapa fakta baru terungkap dipersidangan.
Salah satunya pengakuan dari Bharada E.
Yang mengaku mendengan wanita menangis.
Pengakuan tersebut bahkan dibenarkan oleh Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK) .
Dimana pengakuan yang disebut Bharada E soal wanita menangis saat keluar dari Rumah Ferdy Sambo benar.
Terkait hal tersebut berikut ini penjelasan dari LPSK soal pengakuan Bharada E.
Baca juga: Kisah 2 Cewek Manado Sulawesi Utara yang Hidupnya Diubah Oleh Taekwondo
Baca juga: Renungan Harian Kristen, Efesus 2:8-9 TB: Kisah Terbesar, Tidak Ada Tandingannya
Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK) pastikan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E berkata jujur perihal kejadian wanita menangis saat keluar dari rumah Ferdy Sambo.
"Tentu (sejak awal kami minta Bharada E jujur)," kata Wakil Ketua LPSK Edwin Partogi saat dihubungi, Jumat (2/12/2022).
Menurut Edwin Partogi, saat diperiksa LPSK Bharada E juga mengungkapkan perihal wanita menangis saat keluar dari rumah Sambo di Jalan Bangka, Jakarta Selatan itu.
"Iya (Bharada E sejak awal bilang begitu)," ujarnya.
Karenanya, Edwin menyebut keterangan yang diungkapkan Bharada E bukan karangan, melainkan sedari awal disampaikannya perihal sosok wanita misterius itu.
"Iya (bukan karangan). Kami sudah dengar sebelumnya," ungkap dia.
Sementara, pengacara keluarga Ferdy Sambo, Arman Hanis menganggap Bharada E mengarang soal insiden wanita itu.
Akhirnya Terungkap, Ada Sosok Jenderal Lakukan Gerakan Bawah Tanah, Berupaya Pengaruhi Vonis Sambo |
![]() |
---|
Meski Berani Jadi Justice Collaborator, Kejaksaan Agung Sebut Bharada E Bukan Penguak Fakta Hukum |
![]() |
---|
Terungkap 4 Hal yang Meringankan Tuntutan Bharada E, Bongkar Skenario, Dimaafkan Keluarga Yosua |
![]() |
---|
Suasana Sidang Pembacaan Tuntutan, Bharada E Menangis, Pendukung Histeris Sebut Tuhan Tidak Tidur |
![]() |
---|
Bharada E Nangis Usai Dituntut 12 Tahun, Putri cs Hanya 8 Tahun, Ferdy Sambo Penjara Seumur Hidup |
![]() |
---|