Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Profil Bripda Khoirul Anam, Kru Helikopter Polri P-1103 yang Hilang Kontak Sudah Ditemukan

Saat ditemukan kondisi jasad Bripda Khoirul Anam telungkup dan masih menggunakan pelampung oranye serta berseragam jenis jumpsuit biru.

Editor: Alpen Martinus

Namun, pencarian kini dipusatkan di sekitar lokasi penemuan jenazah Bripda Khoirul Anam.

Seperti diketahui, selain Bripda Khoirul Anam, helikopter juga memuat tiga polisi lain, yakni  AKP Arif Saleh yang merupakan Capt Helikopter, Briptu Lasminto dan Aipda Joko M. 

Lalu, siapa sebenarnya Bripda Khoirul Anam? 

Bripda Khoirul Anam diketahui berasal dari Magetan, Jawa Timur. 

Dia adalah putra pasangan Suyanto dan Sugiarti, warga RT 01 RW 01, Desa Milangasri, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan.

Bripda Khoirul Anam diketahui bertugas di Badan Pemelihara Keamanan ( Baharkam) Polri. 

Saat kejadian nahas itu, Bripda Khoirul Anam bertugas sebagai mekanis helikopter polisi P 1103.   

Saat kejadian nahas itu, helikopter Polisi P 1103 yang dinaiki Bripda Khoirul Anam dan 3 rekannya sedang terbang dari dari Pangkalan Bun, Palangka Raya Kalimantan menuju Tanjungpandan, Belitung dalam misi patroli. 

Helikopter dengan nomor registrasi NBO 105/P-1103 dan NBO 105/P-1113 itu sebelumnya menjalani tugas perbantuan atau BKO di Pangkalan Bun.

Dikutip dari Kompas.com, dari Pangkalan Bun, kedua helikopter terbang beriringan depan dan belakang sekitar pukul 11.00 WIB. Heli P-1103 berada di depan P-1113.

Pada posisi radial 097 37 NM dari TPN VOR, P-1113 memutuskan untuk deviasi ke kanan menghindari cuaca buruk. Sedangkan P-1103 memutuskan untuk tetap berada di jalur normal.

Setelah berupaya menghindari cuaca buruk, kru di helikopter P-1113 berusaha menghubungi kru di P-1103, tapi tidak ada jawaban.

Airnav yang dihubungi P-1113 juga tidak menerima kabar terkait keberadaan P-1103. Sehingga P-1103 dinyatakan hilang kontak di wilayah Pulau Bukulimau, Belitung Timur.

Sedangkan Helikopter NBO 105/P-1113 terkonfirmasi sudah mendarat di Tanjung Pandan, Belitung.

Kepala Polres Belitung Timur AKBP Taufik Noor Isya mengatakan, dua kapal yang terdiri dari kapal dinas perhubungan dan kapal milik nelayan telah dikerahkan untuk menyisir lokasi hilang kontak.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved