Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Tadi Malam, 8 Orang Tewas, Bus Tak Kuat Menanjak Lalu Masuk Jurang
Terjadi kecelakaan maut di Dusun Kepuh Wetan, Desa Bumiharjo, Nguntoronadi, Wonogiri, Jawa Tengah pada kemarin hari Senin malam.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Dusun Kepuh Wetan, Desa Bumiharjo, Nguntoronadi, Wonogiri, Jawa Tengah pada kemarin hari Senin malam.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan bus yang mengalami kecelakaan tunggal.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 8 orang penumpang tewas.
Baca juga: Gempa Terkini, Info BMKG Gempa Selasa 22 November 2022, Getarkan Cianjur dan Sukabumi
Baca juga: Korban Gempa Cianjur Jawa Barat, 162 Orang Tewas, 326 Luka, 13.784 Mengungsi
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi, Seorang Pemotor Tewas di Tempat, Korban Tabrakan dengan Mobil CRV
Bus penuh penumpang mengalami kecelakaan tunggal di Dusun Kepuh Wetan, Desa Bumiharjo, Nguntoronadi, Wonogiri, Senin (21/11/2022) malam.
Terkait kejadian ini, ada sebanyak 8 orang yang dikabarkan meninggal dunia.
Jumlah ini masih terus diupdate baik dari pihak kecamatan maupun kepolisian.
Minibus berplat nomor AD-1684-BG itu membawa rombongan tilikan bayi.
"Kejadian sekitar pukul 20.30 WIB," kata Camat Nguntoronadi, Endrijo Raharjo kepada TribunSolo.com, ditemui di lokasi kejadian.
Menurutnya, rombongan korban yang mengalami kecelakaan itu berasal dari Dusun Bendungan, Desa Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi.
Penumpang sekitar 40 orang.
Informasi yang didapat Endrijo Raharjo sampai pukul 23.00 WIB, ada sebanyak 8 orang meninggal dunia dari kejadian itu.
Kronologi kejadian, peristiwa itu bermula saat bus akan menanjak ke jalan raya.
"Saat menanjak bus itu tidak kuat lalu masuk jurang," jelasnya.
Akibatnya sejumlah penumpang dikabarkan mengalami luka, bahkan diantaranya meninggal dunia.
Korban luka, imbuh Camat, dilarikan ke RS Hermina juga RSUD dr Soediran Mangun Sumarso.
"Penumpang yang selamat sudah dibawa pulang keluarganya masing-masing," imbuh Endrijo.
Ditemui di lokasi kejadian, Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto mengatakan pihaknya belum bisa memastikan jumlah korban meninggal dalam peristiwa itu.
Termasuk juga penyebab kecelakaan hingga menimbulkan korban meninggal, Kapolres menerangkan anggotanya masih melakukan olah TKP.
"Masih penyelidikan.
Korban juga belum tahu, mau dipastikan ke Rumah Sakit.
Ini lokasi gelap kita belum tahu persis," kata Kapolres.
Pandangan mata TribunSolo.com, lokasi jatuhnya bus memang tepat di dekat tanjakan yang cukup curam.
Lokasi kejadian juga gelap.
Bus hingga pukul 22.50 WIB masih tergeletak di jurang.
Sementara Polisi masih melakukan olah TKP.
(TribunSolo.com/Erlangga Bima Sakti)
Baca Berita Tribun Manado di sini
Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di TribunSolo.com
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Sebanyak-8-penumpang-dikabarkan-tewas-usai-bus-masuk-jurang-di-Nguntoronadi.jpg)