Caroll Senduk dan Wenny Lumentut Ikuti Pentahbisan GMIM Rut Boulevard dan HUT Olly Dondokambey

Kala itu juga ia harus disibukkan dengan Pemilihan Umum DPR RI Tahun 1999 atau awal masa Reformasi.

"Belum kelar gereja sudah lepas tanggung jawab. Belum lengkap gereja belum ada pastori, perlengkapan sudah suruh resmikan," kata dia.

Singkat kata, ia akhirnya gagal terpilih sebagai Anggota DPR RI.

"Baru sadar setelah itu, ini pengalaman," ujarnya.

Ia pun menyelesaikan apa yang menjadi tanggung jawabnya, gereja pun tuntas pembangunan hingga kelengkapannya.

"2004 saya mulus jadi Anggota DPR RI, itu berkat Tuhan," katanya.

Ia pun meminta agar semua orang tidak henti-hentinya berbuat baik, 

Ia menyampaikan ungkapan terima kasih atas bantuan semua pihak terkait, sehingga proses pembangunan ini bisa tuntas dan gedung gereja sudah berdiri

Namun menurutnya atas campur tangan Tuhan semua sehingga pembangunan Gedung Gereja Rut Boulevard ini bisa berjalan.

"Proses memang panjang, ada pemekaran bangun dulu Kanisa, gugat menggugat lahan. Terimakasih ke Keluarga Wuisan bisa memberi tanah ini," katanya.

Belum lagi ada bantuan dana dari donatur hingga bangunan gereja tersebut bisa selesai. 

Usai ibadah syukur, Olly Dondokambey bersama Steven Kandouw menandatangani prasasti peresmian.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penekanan tombol sirine membuka selubung plang GMIM Rut Boulevard.

Lalu Rita Maya Tamuntuan menggunting pita yang menandakan GMIM Rut Boulevard resmi beroperasi.

Usai khotbah, kegiatan dilanjutkan dengan perayaan syukur HUT ke-61 Olly Dondokambey.

Jemaat menyiapkan kue dan prosesi peniupan lilin HUT ke-61.

Olly Dondokambey didampingi sang istri merayakan syukur bertambahnya usia tersebut.(hem)