Sulawesi Utara
Perbaikan Jalan Pulau Salibabu Rp 3 Miliar, Ketua DPRD Sulut Bersyukur Meski Tak Sesuai Ekspektasi
Pemprov Sulawesi Utara menyediakan anggaran untuk perbaikan jalan Pulau Salibabu sebesar Rp 3 miliar. Ketua DPRD Sulut bersyukur meski tak sesuai.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Isvara Savitri
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Jalan Lingkar Pulau Salibabu, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara, masih memprihatinkan.
Ketua DPRD Sulawesi Utara, Fransiscus Andi Silangen, berupaya memperjuangkan anggaran perbaikan infrastruktur di daerah kepulauan tersebut.
Jalan Lingkar itu menurut Ketua DPRD merupakan tanggung jawab Pemprov Sulut.
"Sempat berkunjung ke Pulau Salibabu, jalan lingkar di pulau tersebut jadi tanggung jawab pemprov," katanya kepada Tribunmanado.co.id, Rabu (9/11/2022).
Nyatanya, meski Indonesia sudah merdeka puluhan tahun, tapi infrastruktur itu belum tersentuh perbaikan.
Belakangan baru diketahui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sulut menganggarkan Rp 3 miliar untuk perbaikan jalan tersebut.
Menurut informasi Kepala Dinas PUPR Sulut, Alexander Wattimena, proyek itu mencakup pekerjaan jalan dan drainase.
Fransiskus Andi Silangen pun tetap bersyukur ada sentuhan dari pemprov untuk pembangunan jalan tersebut meski tak sesuai ekspektasi.
"Tidak apa-apa, bersyukur. Mudah-mudahan 2024," beber Politisi PDI Perjuangan ini.
Sebelumnya, DPRD Sulawesi Utara menetapkan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2023.
Baca juga: Tanggapan Sekjend PDIP Soal Pernyataan Jokowi 2024 Jatah Prabowo Subianto
Baca juga: Rilis di Manado Hari Ini, Berikut Harga HP dan Sperifikasi Lengkap Realme 10, Beat The Competition
Penetapan APBD 2023 dilakukan lewat Rapat Paripurna DPRD di Gedung Cengkih, Selasa (8/11/2022).
Dalam penetapan itu APBD 2023 diproyeksikan Rp 3,8 triliun, turun dibanding tahun sebelumnya.
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Sulut, Fransiscus Andi Silangen, didampingi Wakil Ketua DPRD Sulut, Victor Mailangkay dan James Arthur Kojongian, serta mayoritas anggota DPRD Sulut.
Hadir dalam kegiatan itu, Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, didamping Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw, serta jajaran pejabat Pemprov Sulut.
Kebersihan hingga Keselamatan Anjungan Sulawesi Utara di TMII Jakarta Kena Sorot Anggota DPRD
Anjungan Sulawesi Utara di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta kembali kena sorot para wakil rakyat di Gedung Cengkih DPRD.
Anjungan yang dibangun hingga menghabiskan Rp 60 miliar tersebut masih menyisakan masalah.
Jems Tuuk, Anggota DPRD Sulut Fraksi PDI Perjuangan, menyorot soal kebersihan dan perawatan fasilitas, misalnya, taman bunga.
Ia berharap jangan sampai Anjungan Sulut yang harusnya jadi show window Bumi Nyiur Melambai malah tak terurus.
"Siapkan penanganan kebersihannya, jangan sampai kelihatan keremos (tak terurus)," kata Jems Tuuk ketika pembahasan APBD 2023.
Baca juga: Cewek Cantik Nathalia Sumampouw Dukung Inggris di Piala Dunia 2022
Baca juga: Jelang Piala Dunia 2022 Qatar, Pedagang Bendera di Bolmut Sulawesi Utara Raup Untung
Stella Runtuwene, Anggota DPRD Sulut Fraksi NasDem, juga menyoroti masalah keamanan dan keselamatan pengunjung.
Dari kunjungannya beberapa waktu lalu, di bagian atas bangunan ada kondisi yang bisa menyebabkan pengunjung celaka, jika menyambangi bagian gedung tersebut.
Harapannya bisa dibangun semacam pagar untuk menghindari kecelakaan.
Kepala Badan Penghubung Pemprov Sulut, Christian Singal, mengatakan untuk kebersihan ditangani langsung oleh instansinya.
Setiap staf akan kerja bakti setiap hari Jumat tiap pekannya.
"Staf sudah ada lokus penanggungjawabnya. Tiap Jumat dilakukan kerja bakti bersih-bersih taman, termasuk pemupukan tanaman," kata Christian.
Meski ada kondisi yang jadi kendala, pihaknya tetap berupaya merawat fasilitas anjungan.
Christian Singal juga mengatakan, terkait keselamatan pengunjung akan jadi perhatian pihaknya.
Ia menyampaikan, nantinya anjungan di TMII ini akan disiapkan galeri dari 15 kabupaten/kota.
Galeri ini akan menampilkan produk unggulan budaya dan destinasi pariwisata di Sulut.
Baca juga: Apindo Sulawesi Utara Minta Pemerintah tak Terburu-buru dan Bijaksana Tetapkan UMP 2023
Baca juga: Kebersihan hingga Keselamatan Anjungan Sulawesi Utara di TMII Jakarta Kena Sorot Anggota DPRD
Untuk dana, disiapkan promosi budaya dan kesenian.
Dua kali setahun digelar kegiatan semisal seni tarian, parade budaya di TMII, dan promosi di Bandara Soekarno-Hatta.(*)
