Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bursa Capres

Survei Y-Publica: Elektabilitas Puan dan AHY Berpeluang Geser Ridwan dan Sandi di Papan Tenga

Di survei kali ini  yang menarik adalah papan tengah di mana nama-nama seperti Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno elektabilitasnya cenderung menurun.

Editor: Aswin_Lumintang
(TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto bersama Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani memberikan keterangan kepada wartawan usai melakukan pertemuan tertutup di Padepokan Garuda Yaksa, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (4/9/2022). Pertemuan tersebut untuk mempererat komunikasi dan silaturahmi antar kedua partai. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA -  Di survei kali ini  yang menarik adalah papan tengah di mana nama-nama seperti Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno elektabilitasnya cenderung menurun.

Sebaliknya posisi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Puan Maharani cenderung bergerak naik.

Sedangkan untuk posisi tiga besar bursa calon presiden makin mantap dikuasai oleh Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menyambut kunjungan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Kantor DPP Partai Demokrat, Jumat (7/10) pagi.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menyambut kunjungan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Kantor DPP Partai Demokrat, Jumat (7/10) pagi. (Ist/DPD Demokrat Babel)

 Temuan survei Y-Publica menunjukkan Ganjar unggul dengan elektabilitas 23,1 persen, disusul Prabowo sebesar 20,2 persen dan Anies 16,3 persen.

Tiga nama lain bersaing pada posisi yang jauh di bawah, antara Ridwan Kamil (5,8 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (5,0 persen), dan Sandiaga Uno (4,6 persen).

Sementara RK dan Sandi cenderung menurun elektabilitasnya, AHY potensial untuk bergerak naik.

“Ganjar, Prabowo, dan Anies menguasai tiga besar bursa capres, sedangkan AHY potensial mengalami kenaikan elektabilitas,” kata Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (8/11/2022).

Menurut Rudi, tren menguatnya tiga besar Ganjar, Prabowo, dan Anies mulai terbentuk pada setahun terakhir.

Ganjar masih mempertahankan posisi pertama, diikuti Prabowo pada posisi kedua, dan Anies yang melejit elektabilitasnya.

“Ganjar konsisten unggul dan berpeluang untuk terus meningkat elektabilitasnya,” ucap Rudi. 

Ganjar makin dilirik oleh partai-partai politik untuk diusung sebagai capres, meskipun PDIP belum memutuskan akan mendukung.

Baca juga: Kisah Percintaan Bidadari dan Manusia di Pemandian Tumetenden Airmadidi Minut Sulawesi Utara

Baca juga: Evangelian Sasingen Ajukan Penjelasan RAPBD Tahun 2023 ke DPRD Sitaro Sulawesi Utara

Sementara Prabowo cenderung stabil, belum menunjukkan tanda-tanda kenaikan yang signifikan, 

“Prabowo masih menikmati tingginya elektabilitas pasca-Pemilu 2019, dan dengan modal itu berpeluang kuat untuk maju lagi pada Pilpres 2024 mendatang,” ucap Rudi.

Hal serupa dialami oleh Anies, di mana tingginya elektabilitas saat ini seperti mengembalikan pada posisi dua tahun silam. 

“Bisa dikatakan Anies kembali rebound, dan diuntungkan dengan munculnya dukungan dari Nasdem dan partai-partai oposisi,” kata Rudi.

Sebaliknya dengan Sandi yang tidak mampu mempertahankan kekuatannya, setelah bersama Prabowo memutuskan bergabung dalam pemerintahan Jokowi periode kedua.

Demikian pula dengan RK, setelah melejit berbarengan dengan Ganjar, kini terus merosot elektabilitasnya.

“AHY yang memiliki peluang kuat untuk menyalip RK dan Sandi, menjadi penantang serius Ganjar, Prabowo, dan Anies,” ujar Rudi. 

"Sebagai ketua umum Demokrat yang juga merupakan partai oposisi utama, AHY bisa menjadi faktor menentukan pada perhelatan Pilpres," kata Rudi.

Pada posisi papan bawah, Puan Maharani juga berpeluang untuk menguat. Elektabilitas Puan mencapai 3,4 persen, menggeser Khofifah Indar Parawansa (2,6 persen) dan Erick Thohir (2,4 persen).

Lalu ada Andika Perkasa yang juga tengah naik elektabilitasnya, kini sebesar 2,0 persen, mengungguli Airlangga Hartarto (1,4 persen) dan Tri Rismaharini (1,2 persen). Di bawahnya ada Yenny Wahid (1,1 persen), Mahfud MD (0,8 persen), dan Susi Pudjiastuti (0,6 persen).

Selanjutnya ada Muhaimin Iskandar (0,5 persen), Gatot Nurmantyo (0,3 persen), dan Ahmad Heryawan (0,2 persen).

Sisanya sangat kecil elektabilitasnya atau tidak mendapat dukungan, dan masih ada 8,1 persen menyatakan tidak tahu/tidak jawab.

Survei ini dilakukan pada 27 Oktober-1 November 2022 kepada 1200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.

Data diambil melalui wawancara tatap muka terhadap responden yang dipilih secara multistage random sampling. Margin of error ±2,89 persen, tingkat kepercayaan 95 persen.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Survei Y-Publica: Elektabilitas Ganjar, Prabowo, dan Anies Masuk Tiga Besar, AHY Disebut Potensial, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2022/11/08/survei-y-publica-elektabilitas-ganjar-prabowo-dan-anies-masuk-tiga-besar-ahy-disebut-potensial?page=all.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved