Presiden Jokowi Nyatakan Dukung Prabowo Subianto, Begini Tanggapan PDI Perjuangan
Hasto Kristiyanto mengatakan pernyataan Jokowi merupakan ungkapan dari seorang kepala negara yang menyatukan.
lihat foto
TRIBUNMANADO.CO.ID - Belakangan PDI Perjuangan semakin sensitif terhadap kelakukan beberapa kadernya.
Beberapa waktu lalu Ganjar Pranowo sempat dipanggil menghadap lantaran kesiapannya sebagai Capres 2024.
Ia diberikan sanksi terhadap tindakannya tersebut, dan Ganjar Pranowo menerima sanksi tersebut dengan legowo.
Baca juga: Banyak Disorot, Presiden Joko Widodo Panggil Kapolri hingga Kapolres ke Istana Kepresidenan
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menjenguk Wiranto di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Senin (14/10/2019). Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto merespons soal Presiden Jokowi yang memberi dukungan kepada Prabowo Subianto. (Rizal Bomantama/Tribunnews.com)
Kini giliran Presiden jokowi yang kena sorotan, lantaran ia adalah kader partai.
Namun rupanya Presiden Joko Widodo mendapat perlakukan yang agak berbeda.
namun tentunya ada alasan tersendiri dari PDI Perjuangan.
hal tersebut terkait dengan ucapan Presiden Jokowi yang mendukung Prabowo.
Baca juga: Ingat Gus Nur? Dulu Dipenjara Sebab Anggap Jokowi Haram, Kini Sebut Joko Widodo Gunakan Ijazah Palsu
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan siapa saja berhak mendapatkan dukungan.
Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengaku sejak awal mendukung Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mendapat tanggapan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Hasto Kristiyanto mengatakan pernyataan Jokowi merupakan ungkapan dari seorang kepala negara yang menyatukan.
"Ya presiden kan sebagai sosok kepala negara, kepala pemerintahan yang menyatukan," kata Hasto saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (4/11/2022).
Hasto meyakini Jokowi memahami memilih dan dipilih merupakan hak konstitusional warga yang dilindungi undang-undang (UU).
Baca juga: Pernyataan Presiden Joko Widodo Terkait Tragedi Kanjuruhan, Info Terbaru
"Presiden sangat memahami bahwa hak untuk dipilih dan memilih itu merupakan hak konstitusional warga negara yang dihormati," ujarnya.
Ia pun berkelakar bahwa jangankan Prabowo, wartawan yang bakal maju dalam pemilihan presiden (pilpres) juga akan didukung Jokowi.
