Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bursa Capres

Bukan AHY, Spanduk Anies Baswedan-Ahmad Heryawan Ramai di 'Kandang Banteng' Solo, Ini Kata PKS

Persaingan antara Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ahmad Heryawan untuk menjadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024 semakin tajam.

Editor: Aswin_Lumintang
KOMPAS.com/Rio Kuswandi
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, SOLO -  Persaingan antara Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ahmad Heryawan untuk menjadi pendamping Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 semakin tajam.

Meski Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengaku tidak tahu siapa yang memasang spanduk Anies Baswedan-Ahmad Heryawan di sejumlah lokasi di Solo, Selasa (1/11/2022).

Namun, semua tahu bahwa Aher merupakan kader PKS yang memang lagi didorong sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2024 mendampingi Anies.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menyambut kunjungan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Kantor DPP Partai Demokrat, Jumat (7/10) pagi.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menyambut kunjungan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Kantor DPP Partai Demokrat, Jumat (7/10) pagi. (Ist/DPD Demokrat Babel)

DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Solo, Daryono membantah pihaknya yang memasang spanduk Anies-Aher tersebut.

PKS Solo sebelumnya sempat mendorong Anies jadi Capres 2024 pada 30 September 2022.

 
 Sementara Aher adalah Wakil Ketua Majelis Syuro PKS. "Saya terus terang tidak tahu siapa yang pasang. Kita tanya pengurus setempat bukan mereka," kata Daryono, kepada TribunSolo.com.

Meski begitu, Daryono justru menanggapi secara positif beredarnya spanduk Anies-Aher di Kota Bengawan.

"Pendukung Anies di Solo banyak. Mereka semangatnya luar biasa," jelasnya.

Namun dia meragukan soal pasangan Anies-Aher dalam Pilpres 2024, karena dari dukungan pasangan keduanya masih ada pro dan kontra.

Baca juga: Potret Timnas Sepakbola Indonesia Saat Ikut Piala Dunia 1938, Juga Daftar Nama Pemainnya

Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Kamis 3 November 2022, Cancer Amarah Memuncak, Capricorn Ikut Arus

"Peluangnya besar bersaing dengan calon lain, tapi kalau dilihat dari dukungan kita masih agak meragukan untuk memunculkan calon itu," aku dia.

"Karena dari PKS barangkali ada resistensi bagi yang tidak suka dengan PKS. Secara kapasitas sebenarnya masuk. Permasalahannya harus berhitung," jelasnya.

Dia menambahkan, PKS Solo menyerahkan sepenuhnya pada elite koalisi partai politik yang terbentuk nantinya untuk bertarung dalam Pilpres 2024.

"Kalau kami dari PKS jelas mendukung tapi kami menyerahkan pada koalisi," terangnya. (*)

Spanduk Anies-Aher bertebaran

Sebelumnya, spanduk Anies- Aher bertebaran di sejumlah lokasi di Kota Solo yang selama ini dijuluki 'Kandang Banteng', Selasa (1/11/2022).

Pengamatan TribunSolo.com, spanduk dominan berwarna biru tua dengan panjang 1x4 meter itu berisi tulisan 'Anies-Aher 2024 Bersatu Bersama untuk Indonesia'.

Adapun foto mantan Gubernur DKI Jakarta dan mantan Gubernur Jawa Barat itu tampak mengenakan kemeja warna putih.

Lokasi ada di Jalan RM Said, Kelurahan Ketelan, Kecamatan Banjarsari atau tepatnya di seberang selatan kantor Kelurahan Ketelan.

Sementara spanduk lain di Jalan Veteran, Kelurahan Danukusuman, Kecamatan Serengan.

Siapa yang memasang belum diketahui, hanya di bagian atas dan bawa ada sebuah identitas Jaringan Kerakyatan (Jangkar) Nusantara.

Termasuk membubuhkan alamat Jangkar Nusantara di media sosial.

Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Solo, Daryono, pihaknya bukan yang memasang spanduk itu.

Tanggapan relawan Anies Baswedan

Relawan Anies Baswedan blak-blakan soal potensi Anies dipasangkan dengan Ahmad Heryawan (Aher).

Terlebih kini muncul spanduk Anies-Aher 2024 di sejumlah tempat di Solo Raya.

Ketua Dewan Pembina Sobat Anies Nasional, Luh Sukmo Kuncoro memandang Anies-Aher tidak begitu potensial.

Pasalnya kata dia jika dipasangkan dengan Aher, tidak mampu menggaet suara lebih banyak di Pilpres 2024.

"Kalau saya pribadi itu kan sama-sama satu circle belum bisa menggaet suara di luar itu. Akan lebih bagus mengiris suara terbesar," terangnya kepada TribunSolo.com, Selasa (1/11/2022).

Ia pun mencontohkan gubernur lain lebih mampu mendongkrak suara misalnya, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

"Kalau Khofifah misalnya orang NU bisa masuk," jelasnya.

Namun, ia juga tidak menafikkan bahwa Aher merupakan sosok yang tidak bisa dianggap remeh.

Terlebih Aher merupakan Gubernur Jawa Barat dua periode.

"Pak Aher punya prestasi yang bagus di lumbung suara terbesar," tuturnya.

Baca juga: Sejumlah Warga Ngaku Resa dengan Sampah di Pantai Inobonto 1 Bolaang Mongondow Sulawesi Utara

Ia pun menghormati tiap aspirasi pendukung Anies mengenai siapa yang menjadi waki, karena dinamika politik atau aspirasimemang harus diekspresikan.

Namun sampai saat ini Anies Baswedan belum memberikan arahan apa pun mengenai siapa yang akan menjadi wakilnya kelak.

Saat ini pihaknya sedang menyusun strategi untuk memenangkan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menjadi Presiden 2024 kelak.

"Ada 20 Kota yang menjadi target utama. Daerah yang menjadi medan pertarungan Jawa Tengah harus dimenangkan. Makanya ada tim sendiri Sobat Anies Garda Jateng," tuturnya. (*)

Penulis: Ahmad Syarifudin

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Spanduk Anies Baswedan-Ahmad Heryawan 2024 Bertebaran di Kota Solo, Begini Kata PKS, https://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2022/11/02/spanduk-anies-baswedan-ahmad-heryawan-2024-bertebaran-di-kota-solo-begini-kata-pks?page=all.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved