Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, 2 Guru SMA Tewas Ditabrak Mobil di Depan Sekolah, Wakasek dan Guru Bahasa Arab

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Poros Pinrang-Polman, Kampung Lampa, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan pada kemarin hari Senin

Polres Pinrang
Kecelakaan maut terjadi di depan SMA Negeri 2 Pinrang, Jalan Poros Pinrang-Polman, Kampung Lampa, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Senin (31/10/2022) sekitar pukul 11.30 Wita. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Poros Pinrang-Polman, Kampung Lampa, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan pada kemarin hari Senin siang.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang guru SMA tewas.

Baca juga: Gempa Terkini, Info Gempa Pagi Ini Selasa 1 November 2022, BMKG: Guncang Laut

Baca juga: Kecelakaan Maut di Sumedang, Seorang Wanita Tewas, Truk Tak Kuat Menanjak Lalu Tabrak Korban

Baca juga: Kecelakaan Maut, 2 Pengendara Motor Tewas, Tersenggol Mobil Lalu Alami Tabrakan

Dua guru SMAN 2 Pinrang yang tertabrak mobil di depan sekolah saat dibawa ke Puskesmas Lampa, Kecamatan Duampanua, Pinrang, Senin (31/10/2022).
Dua guru SMAN 2 Pinrang yang tertabrak mobil di depan sekolah saat dibawa ke Puskesmas Lampa, Kecamatan Duampanua, Pinrang, Senin (31/10/2022). (DOK PRIBADI)

Kecelakaan maut terjadi di depan SMA Negeri 2 Pinrang, Jalan Poros Pinrang-Polman, Kampung Lampa, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Senin (31/10/2022) sekitar pukul 11.30 Wita.

Kecelakaan ini melibatkan sepeda motor Honda Supra Fit DD 6664 MS dan mobil Honda Brio nopol DD 1845 LT.

Diketahui, pengendara sepeda motor dan boncengannya yang tewas merupakan guru SMAN 2 Pinrang.

Yakni Wakasek Kesiswaan H. Amrullah (55) dan guru Bahasa Arab Muh Said (52).

Sementara pengemudi mobil bernama Abdul Rahim (56), juga berprofesi sebagai guru di SMKN 5 Pinrang.

Usai tabrakan itu terjadi, ketiganya langsung dilarikan ke Puskesmas Lampa.

Dokter yang menangani korban, Merinda Faulin mengatakan jika Muh Said dipastikan meninggal di TKP.

Sementara Amrullah sempat ditangani di Puskemas Lampa.

"Pak Amrullah masuk ke puskesmas dengan penurunan kesadaran.

Pas dicek nadi carotis dan pupil mata, juga sudah tidak ada, jadi kami nyatakan meninggal dunia," katanya kepada Tribun-Timur.com.

Merinda mengatakan, Amrullah mengalami luka robek dan fraktur multiple bagian dahi hingga ubun-ubun.

"Korban juga mengalami fraktur tulang rahang bawah dan paha.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved