Produsen Joyday, Yili Indonesia Bantu Pemulihan Peternak Sapi Perah dari Wabah PMK
Peternak sapi perah masih memerlukan dukungan serius untuk bangkit pasca mewabahnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK)
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
Pemberian bantuan dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan Sherpa Meeting III yang dilangsungkan di Yogyakarta akhir September 2022 lalu.
Pemberdayaan kepada peternak sapi perah yang tergabung dalam Koperasi Susu Merapi Sejahtera (Samesta) diantaranya dengan memberikan bantuan penyediaan pakan konsentrat dan mineral booster yang sangat berguna bagi para peternak di tengah wabah Penyakit Mulut dan Kaki (PMK).
Dengan bantuan ini diharapkan kualitas susu yang dihasilkan dapat menjadi lebih baik sesuai dengan standar yang berlaku dan pada akhirnya berkontribusi dalam pengembangan ekonomi peternak yang lebih baik.
Semangat dalam menghasilkan produk yang berkualitas ini sejalan dengan core value Yili yang senantiasa menghasilkan produk yang berkualitas.
Kabupaten Sleman - Yogyakarta dikenal memiliki ratusan peternak sapi perah yang diantaranya tergabung dalam Koperasi Samesta.
Anggota koperasi ini memiliki sapi lebih dari 600 ekor dengan produksi 2.500 liter susu per hari.
“Kami sangat berterima kasih atas bantuan dari Yili Indonesia. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk para peternak terlebih pasca merebaknya penyakitnya mulut dan kuku,” tutur Ketua Koperasi Samesta, Ruslan.
Sebagai perusahaan yang bergerak di industri pengolahan susu dengan investasi sebesar Rp 2 triliun, Yili Indonesia memiliki komitmen kuat untuk mendukung peternak sapi perah dan peningkatan produksi susu di Indonesia.
Perseroan juga telah bekerja sama dengan banyak penyedia susu lokal di Indonesia.
Yili Indonesia juga selalu berkomitmen terhadap kualitas produk-produknya sesuai dengan standar keamanan pangan nasional dan internasional.(ndo)
Baca juga: Tim Paniki Polresta Manado Sulawesi Utara Diminta Hadir Kembali, Vebry: Ini karena Keresahan Warga
Baca juga: Desa Budo Sulawesi Utara Juara I ADWI 2022 Kategori Digital dan Kreatif, Ketua Karang Taruna Bangga