Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tragedi Halloween di Itaewon

Asal-usul Halloween dan Daftar 3 Tragedi yang Memakan Korban Jiwa di Perayaan Halloween

Simak asal-usul Halloween dan daftar 3 tragedi yang memakan korban jiwa di perayaan Halloween berikut ini.

Editor: Tirza Ponto
Kolase Tribun Manado/ pixabay.com/ AFP/JUNG YEON-JE
Asal-usul Halloween dan Daftar 3 Tragedi yang Memakan Korban Jiwa di Perayaan Halloween 

Menurut keterangan dari pihak kepolisian, mereka mendengar 10 sampai 12 suara tembakan.

Pada saat kejadian ratusan orang tampak panik dan belarian dari pesta helloween malam itu.

Akibatnya ada puluhan orang dirawat di rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Setelah dilakukan penyelidikan, didapatkan hasil bahwa penembakan itu terjadi di luar di halaman belakang dekat stan DJ.

PENYEBAB Halloween di Itaewon Tewaskan 151 Orang, Diduga Artis Tak Dikenal Muncul Picu Kerumunan

Pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan, Sabtu (29/10/2022) berujung petaka.

Dilaporkan sebanyak 151 orang tewas dalam tragedi Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan tersebut.

Jumlah korban tersebut diperkirakan dapat terus bertambah mengingat banyak korban dilarikan ke rumah sakit.

Kabar yang dituliskan BBC pada Sabtu (29/10/2022), tersebar di media sosial bahwa kondisi di kawasan Itaewon sangat ramai.

Bahkan sudah dianggap tidak aman saat itu karena warga berjubel jalan berdesakan.

Baca juga: Cerita Para Warga Negara Indonesia yang Selamat dari Tragedi Halloween di Itaewon

Suasana saat Pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan pada Sabtu (29/10/2022).
Suasana saat Pesta Halloween di Itaewon, Korea Selatan pada Sabtu (29/10/2022). (Twitter/ Instagram)

Kabarnya, seperti diberitakan sky news, kerumunan dipicu oleh isu tentang kehadiran artis tak dikenal di kawasan malam Itaewon saat Halloween.

Hal itu diduga membuat warga beramai-ramai ke daerah itu dan terjadilah kerumunan.

Sementara laporan wartawan BBC Hosu Lee, yang berada di tempat kejadian, mengatakan melihat "banyak staf medial, banyak ambulans, mereka membawa mayat satu per satu".

Mr Lee mengatakan ada ribuan di antara kerumunan, dan sejumlah mayat ditutupi kain biru, di samping petugas polisi.

"Banyak anak muda berkumpul di sini malam ini.

Halaman
1234
Sumber: TribunNewsmaker
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved