Talaud Sulawesi Utara
Obat Sirup Dilarang, Dinas Kesehatan Talaud Instruksikan Dokter untuk Beri Tablet dan Puyer
Berdasarkan surat dan instruksi, Dinas Kesehatan Talaud akan mengikuti anjuran Kemenkes tentang pelarangan obat sirup dan diganti dengan tablet
Penulis: Ivent Mamentiwalo | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Berdasarkan surat Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI perihal kewajiban penyelidik epidemiologi dan pelaporan kasus gangguan ginjal akut atipikal pada anak.
Pemerintah mengeluarkan instruksi untuk tidak menjual obat sirup kepada seluruh apotek dan toko obat untuk dikonsumsi pada masyarakat karena akan berdampak pada kasus gangguan ginjal akut progresif atipikal (atypical progressif acute kidney injury).
Pemerintah pun melarang pemberian obat sirup di Indonesia untuk sementara hingga waktu yang belum ditentukan.
Langkah ini pun diambil menyusul hasil penelitian BPOM adanya temuan adanya cemaran Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DIE) pada sejumlah produk obat sirup.
Berdasarkan surat dan instruksi tersebut Dinas Kesehatan Talaud akan mengikuti anjuran Kemenkes tentang pelarangan obat sirup dan akan diganti dengan obat tablet.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Talaud dr Kerry Monangin kepada Tribunmanado.co.id Senin (24/10/2022).
"Untuk pemberian obat saat ini para dokter dianjurkan untuk memberikan obat tablet /Puyer untuk dikonsumsi oleh pasien terutama pasien anak," ungkap Monangin.
Ia mengatakan begitu juga dengan obat panas dokter punya pilihan obat yang bisa dimasukkan lewat anus.
"Sementara untuk obat batuk ada yang bisa untuk dihirup (nebu) semuanya untuk mengantikan pemakaian obat sirup.
Saat ini pihaknya akan melakukan sosialisasi di beberapa rumah sakit di talaud serta apotik dan toko obat lainya agar tidak menjual obat dalam bentuk sirup sesuai keputusan kemenkes," sebutnya.
Daftar Obat Terlarang Sementara
1. Afibramol
2. Alerfed Syrup
3. Ambroxol Syr
4. Amoksisilin
5. Amoxan
6. Anacetine Syrup
7. Antasida Doen
8. Apialys syr
9. Asam Valproat Sirup
10. Baby cough
11. Camivita
12. Caviplex
13. Cefspan Syrup
14. Cetrizin
15. Colfin Syrup
16. Cupanol Syrup
17. Curbexon Syrup
18. Curviplex Syrup
19. Carsida Magnesium Hydroxide
20. Carsida Simethicone
21. Carsida Alumunium Hydroxide
22. Depakene
23. Dextaco Syrup
24. Domperidon Syrup
25. Elkana Syrup
26. Eritromisin
27. Etamox Syrup
28. Fartolin Syrup
29. Ferro K
30. Hecosan
31. Hufabetamin
32. Hufagrip
33. Hufamag Plus Syrup
34. Hufallerzine Promethazine HCI
35. Hufallerzine Glyceryl guaicolate
36. Hufallerzine Tinctur Ipecacuanhae
37. Hufagrip Chlorphenamine Meleate
38. Hufagrip Pseudoefedrin HCL
39. Hufagrip Chlorphenamine Meleate
40. Hufabethamine Betametasone
41. Hufabethamine Dexclorfeniramine meleat
42. Ibuprofen
43. Ifarsyil Plus
44. Interzinc
45. Itamol Syrup
46. Klinik Tazkia Paracetamol Syrup
47. Metronidazole Syr
48. Novachlor Syrup
49. Nytex
50. OBH Ane Konidin
51. Omedom Syrup
52. Omemox
53. Pacdin Pouch Syrup
54. Pamol
55. Paracetamol
56. Paracetamol
57. Paracetamol Syrup
58. Paraflu
59. Profilas Syrup
60. Psidii Syrup
61. Ranivel Syrup
62. Rhinofed
63. Rhinos Junior Syrup
64. Rhinos Neo drop
65. Rosidin
66. RSKM: Paracetamol Syrup
67. Renalit natrium
68. Renalit kalium
69. Renalit Glucose
70. Renalit Cltrate
71. Renalit Chlorida
72. Sanmol Syr
73. Sanprima
74. Tempra
75. Termenza Syrup
76. UNIBEBI Cough Syrup
77. Vesperum
78. Vestein (Erdostein)
79. Zenichlor Syrup
80. Zync Syrup
81. Zyncpro Syr
82. Vometa
83. Yusimox
84. Zinc Drop
85. Zibramax.
Disclaimer:
Data 102 obat selengkapnya akan dipublikasikan Kemenkes apabila proses pengujian telah selesai.
Daftar 102 obat kemungkinan dapat mengalami perubahan jumlah.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti/Rina Ayu Panca Rini)(TribunJogja,Iv)