Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sidang Ferdy Sambo

Brigadir J Terlihat Masih Hidup Bikin 4 Bawahan Ferdy Sambo Terkejut, Terekam CCTV

Empat anak buah Ferdy Sambo terkejut menyaksikan rekaman CCTV yang menampilkan Brigadir J masih hidup saat berada di rumah dinas Duren Tiga.

Editor: Frandi Piring
Handout
Hasil Sidang Ferdy Sambo. Brigadir J Terlihat Masih Hidup Bikin 4 Bawahan Ferdy Sambo Terkejut, Terekam CCTV. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terungkap dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir J, empat bawahan Ferdy Sambo terkejut melihat Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat terlihat masih hidup saat berada di rumah dinas sang jenderal di kawasan Duren Tiga.

Empat anak buah Ferdy Sambo itu terkejut menyaksikan rekaman CCTV yang mereka terima setelah penembakan Brigadir J.

Mereka melihat Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J ternyata masih hidup saat Ferdy Sambo tiba di rumah dinas, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Empat oknum Polri bawahan Ferdy Sambo yang bertugas di Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri itu kaget karena fakta dalam rekaman CCTV itu berbeda dengan keterangan yang disampaikan oleh bos mereka terkait kematian Brigadir J.

Hal tersebut juga berbeda dari keterangan resmi Mabes Polri dan Polres Metro Jakarta Selatan saat itu, di mana Brigadir J sudah tewas akibat baku tembak sebelum Sambo tiba di rumah dinas.

Empat anak buah Ferdy Sambo tersebut yakni Chuck Putranto, Arif Rachman Arifin, Baiquni Wibowo, dan Ridwan Rhekynellson Soplanit.

Rekonstruksi kasus Brigadir J digelar di rumah dinas (Duren Tiga) dan rumah pribadi Rerdy Sambo (Saguling).
Rekonstruksi kasus Brigadir J digelar di rumah dinas (Duren Tiga) dan rumah pribadi Rerdy Sambo (Saguling). (Tribunnews)

Rekaman CCTV itu ditonton oleh Chuck Putranto, Arif Rachman Arifin, Baiquni Wibowo, dan Ridwan Rhekynellson Soplanit pada Rabu (13/7/2022) pukul 02.00 WIB.

Mereka menonton rekaman CCTV itu melalui laptop Baiquni di rumah Soplanit di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Dalam rekaman itu, terbongkar bahwa Brigadir J ternyata masih hidup saat Sambo datang ke rumah dinas.

"Chuck Putranto berkata, 'Bang, ini Josua masih hidup'. Lalu, Baiquni Wibowo memutar ulang antara menit 17.07 WIB sampai 17.11 WIB," ujar jaksa penuntut umum di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022).

Dakwaan itu dibacakan JPU dalam sidang dengan terdakwa Ferdy Sambo.

Selain Ferdy Sambo, sidang perdana kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J hari itu menghadirkan tiga terdakwa lain yakni Putri Candrawahti istri Ferdy Sambo, ajudan Bripka Ricky Rizal dan sopir pribadi, Kuat Maruf.

"Mereka lihat ternyata benar bahwa Nofriansyah Yosua Hutabarat sedang memakai baju putih dan berjalan dari pintu depan rumah menuju pintu samping melalui taman rumah dinas Ferdy Sambo," sambungnya.

Melihat fakta tersebut, Arif Rachman Arifin sangat kaget. Apalagi, kronologi tembak-menembak yang disampaikan Kapolres Metro Jaksel Kombes Budhi Herdi dan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan ternyata tidak sesuai.

Rekaman CCTV itu sekaligus mematahkan skenario Sambo mengenai baku tembak antara Brigadir J dan Bharada Richard Eliezer atau Bharada E.

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved