Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Renungan Khotbah

Renungan Khotbah Pdt Gilbert Lumoindong, Pintu Gerbang Surga

Simak renungan khotbah Pdt Gilbert Lumoindong mengenai pintu gerbang surga yang terdapat dalam Kejadian 28:10-17.

Penulis: Tirza Ponto | Editor: Tirza Ponto
Tangkapan Layar Youtube Gilbert Lumoindong
Renungan Khotbah Pdt Gilbert Lumoindong, Pintu Gerbang Surga 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Simak renungan khotbah Pdt Gilbert Lumoindong yang dilansir dari Youtube Jeffy Chou.

Khotbah Pdt Gilbert Lumoindong mengenai pintu gerbang surga.

Hidup orang Kristen dapat mengalami sorga sebelum tiba di sorga.

Mengalami suasan sorga bukan berarti kita harus sempurna dulu, semuanya beres dulu.

Tetapi suasana surga bukan ketika semuanya beres, tetapi kita tahu ada Tuhan yang turut bekerja untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia.

Kejadian 28:10-17,

28:10 Maka Yakub berangkat dari Bersyeba dan pergi ke Haran.

Yakub keluar dari Bersyeba karena ia memiliki masalah yang besar dan serius.

Dia mau dibunuh oleh karena itu dia lari.

28:11 Ia sampai di suatu tempat, dan bermalam di situ, karena matahari telah terbenam. Ia mengambil sebuah batu yang terletak di tempat itu dan dipakainya sebagai alas kepala, lalu membaringkan dirinya di tempat itu.

28:12 Maka bermimpilah ia, di bumi ada didirikan sebuah tangga yang ujungnya sampai di langit, dan tampaklah malaikat-malaikat Allah turun naik di tangga itu.

Yakub tidur dibantal batu, tetapi bisa bermimpi.

Masalah tidak bisa menghambat apa yang Allah rencanakan buat hidupmu.

Allah kita luar biasa.

Masalah yang kita hadapi, tantangan yang berada di depan kita, itu tidak seharusnya menghalangi kemuliaan Tuhan yang turun dalam kehidupan kita. 

28:13 Berdirilah TUHAN di sampingnya dan berfirman: "Akulah TUHAN, Allah Abraham, nenekmu, dan Allah Ishak; tanah tempat engkau berbaring ini akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu.

28:14 Keturunanmu akan menjadi seperti debu tanah banyaknya, dan engkau akan mengembang ke sebelah timur, barat, utara dan selatan, dan olehmu serta keturunanmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat.

28:15 Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu. 

Saudara, antara fakta dan Firman seringkali berbeda.

Faktanya Yakub mau dibunuh dan tidur di bantal yang terbuat dari batu.

Kata Firman Tuhan aku akan melindungi engkau, aku tidak akan pernah meninggalkan engkau.

Lalu kita persoalkan Firman, kita menghadapinya dan menantangnya dengan fakta.

Kita bahkan berkata kalau Tuhan mencintai saya mengapa saya melewati badai seperti ini.

Kenapa penyakit saya belum sembuh?

Kenapa doa sayan belum dijawab?

Kenapa rumah tangga saya belum dipulihkan?

Kenapa mujizat belum terjadi?

Jawabannya, fakta pasti bisa berubah, tetapi Firman Allah tinggal tetap.

Jangan pernah beraduh fakta dengan firman, karena yang akan rugi adalah iman kita.

Yang muncul adalah kekecewaan.

28:16 Ketika Yakub bangun dari tidurnya, berkatalah ia: "Sesungguhnya TUHAN ada di tempat ini, dan aku tidak mengetahuinya."

Ada banyak orang tidak menyadari kehadiran Tuhan.

Masalah tidak bisa menahan kemuliaan Tuhan yang memberkati kita.

Sesungguhnya Tuhan ada.

Terkadang kita hanya fokus kepada masalah.

Yakub kini fokus dengan Tuhan yang ia yakini siap melakukan perkara yang besar.

Tetapi batu Yakub belum langsung berubah.

Seringkali kita langsung percaya ketika buktinya langsung kita alami.

Kadangkala situasi kita belum berubah usai kita mendengar Firman Tuhan, tetapi suasana hati kitalah yang berubah.

28:17 Ia takut dan berkata: "Alangkah dahsyatnya tempat ini. Ini tidak lain dari rumah Allah, ini pintu gerbang sorga."

Engkau pergi kepada situasimu, kepada masalahmu, kepada usahamu, kepada sekolahmu, kepada pekerjaanmu, kepada rumahmu dan berkata "Inilah Pintu Gerbang Sorga".

Kapan kita dapat menikmati suasana sorga?

Sementara kita hidup, sementara dalam masalah, sementara menghadapi tantangan, sementara kita difitnah orang.

Itulah sebabnya Yusuf bilang: 

Kejadian 50:20

Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar.

Kita bisa menikmati dalam Pintu Gerbang Sorga, jika:

1. Kita tidak melihat keadaan yang menyakitkan sebagai penderitaan yang menakutkan.

Keadaan yang menyakitkan tidak harus menjadi keadaan yang menakutkan.

Lewati setiap keadaan karena itulah yang membentuk karakter kita.

Keadaan yang menyakitkan justru Tuhan membentuk tentara-tentara yang gagah berani, dewasa dan sempurna.

2. Kita selalu belajar memahami Tuhan sebagai Bapa yang baik dan bertanggung jawab.

Allah kita bukan sekedar penghibur tetapi Allah kita adalah Bapa yang baik.

Dia tidak mau kita lemah, bodoh dan jatuh.

3. Kita dapat tekun dan sabar dalam pelajaran-pelajaran iman yang harus kita lalui.

Ketika engkau gagal jangan menangis, tetapi belajar.

Dari tidak tahu menjadi tahu.

Di gereja kita belajar.

Gereja bukan showroom tempat orang hebat menunjukkan kehebatannya, tetapi gereja adalah bengkel tempat kita yang tidak sempurna disempurnakan, diproses dan dibentuk. 

Orang yang bisa mengalami suasana sorga, bukan orang yang tidak mengalami masalah, tetapi orang yang tekun dan sabar, belajar semakin hari semakin dewasa, semakin hari semakin belajar untuk disempurnakan dan semakin hari menjadi serupa dengan Kristus.

4. Kita menyadari pentingnya dan indahnya pendidikan-pendidikan Tuhan dalam kehidupan kita.

Tuhan yang mendidik kita adalah Tuhan yang akan memberikan berkat yang tak terbatas.

Buat Yakub, batu bukan lagi masalah.

Jangan lihat masalah sebagai musuh yang menakutkan, tetapi lihatlah pergumulan-pergumulah hidup, sebagai pelajaran-pelajaran yang mengasyikan karena memiliki dampak yang luar biasa bagi kehidupan kita.

Tuhan Yesus memberkati.

Baca Berita Tribun Manado disini:

https://bit.ly/3BBEaKU

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved