Manado Sulawesi Utara
Kasus Kekerasan Seksual Anak di Manado Sulawesi Utara Pelakunya Kebanyakan Orang Dekat
DP3A Manado mengungkapkan kasus kekerasan seksual kebanyakan dilakukan oleh orang terdekat. Selain wanita, korban bocah laki-laki juga banyak.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Tahun 2022, kasus pelecehan seksual pada anak cukup tinggi di Manado, Sulawesi Utara.
Pada Januari-Juli 2022 jumlahnya mencapai 20 kasus.
Kepala UPT Perlindungan Anak dan Perempuan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Manado, David Tumengkol, mengatakan pelaku kasus pelecehan seksual anak di Manado kebanyakan orang dekat.
"Ada ayah, paman, keluarga dekat, tetangga, hingga papa ani," katanya, Selasa (20/9/2022).
Kasus pelecehan seksual paling banyak terjadi di rumah.
Tempat lainnya adalah sekolah.
David menyebut, pelecehan seksual anak di Manado tak hanya terjadi pada wanita, tetapi anak-anak laki juga.
Mengingat kembali kasus kematian bocah usia 10 tahun
CT, anak perempuan berumur 10 tahun, meninggal dunia pada awal tahun 2022.
Ia diduga menjadi korban penganiayaan dan rudapaksa di Manado, hingga menyita perhatian banyak pihak termasuk Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau Bintang Puspayoga.
Saat ini, kasus tersebut turut menyita perhatian Hotman Paris.
Lewat akun instagramnya, pengacara kondang ini berjanji akan mencarikan keadilan untuk Heidy Said, ibunda CT.
Hotman menyebut, ia akan bertemu Heidy Said dan keluarga di Surabaya.
Akomodasi Heidy akan ditanggung pihak Atlas Beach Club.
Baca juga: Ternyata BPK Kesulitan Periksa Keuangan Lukas Enembe, Penyebabnya Terungkap
Baca juga: Bantah Ada Dewan Kolonel di Fraksi PDIP DPR yang Kampanyekan Puan Maharani Capres 2024
Dalam instagram itu, Hotman juga mengunggah video saat bocah CT masih dirawat di rumah sakit.
Heidy Said, kepada Tribunmanado.co.id mengaku belum memperoleh keadilan yang diharapkan.
"Sampai saat ini belum ada kepastian," kata dia, Kamis (15/9/2022).
Ia membeberkan, aparat kepolisian beralasan masih menanti kabar pemeriksaan kejiwaan dari rumah sakit jiwa.
Hal itu diutarakan berulang-ulang kepada Heidy.
Terduga pelaku juga masih belum ditahan.
Heidy meminta aparat dapat melakukan autopsi.

Ia yakin autopsi bisa membuat kasus ini menemui titik terang.
"Contohnya kasus pembunuhan Brigadir J," katanya.
Heidy mengaku bertekad memenjarakan orang yang diduga membunuh anaknya dengan sadis.
Dirinya berupaya sekuat tenaga agar memori publik terhadap kasus itu masih terjaga.
"Saya selalu buat Tik Tok, Snack Video, dan lain lain mengenai anak saya, agar publik tidak lupa bahwa masih ada ketidakadilan," ujarnya.
Upaya terkini yang dilakukannya adalah mengunggah berita tentang pengakuan anaknya terhadap siapa pembunuh anaknya beberapa hari sebelum kematiannya.
Ia turut meminta bantuan ke Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca juga: Hadapi ANBK Gelombang II, SMPN 2 Tutuyan Boltim Sulawesi Utara Target Capai Penilaian Numerasi
Baca juga: Kapal Motor Penyeberangan Tude di Bitung Sulawesi Utara Masuk Register Class
"Tolong kami pak Jokowi," katanya.
Tentang Manado
Kota Manado berbatasan dengan Kabupaten Minahasa dan Minahasa Utara.
Kota Manado memiliki 11 kecamatan serta 87 kelurahan dan desa, luas wilayah Kota Manado 157,27 km⊃2;.
Wilayah perairan Kota Manado meliputi Pulau Bunaken, Pulau Siladen dan Pulau Manado Tua.
Saat ini Kota Manado dipimpin oleh Wali Kota Andrei Angouw dan Wakil Wali Kota Richard Sualang.(*)