Bitung Sulawesi Utara
Marak Kasus Pembunuhan di Kota Bitung, Kapolres AKBP Alam Kusuma Hadirkan Hotline Resmob Presisi
Polres Bitung mengeluarkan hotline Resmob Presisi. Hotline tersebut menjadi jawaban bagi Kota Bitung yang dirasa tidak aman akhir-akhir ini.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG – Hujan kritik terus dialamatkan ke Polres Bitung atas kondisi ketidaknyamanan yang dirasakan masyarakat Kota Bitung, Sulawesi Utara, akhir-akhir ini.
Reaksi tersebut muncul atas rentetan peristiwa tindak pidana penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) pisau, parang, hingga panah wayer yang menyebabkan korban meninggal dan luka.
Menyikapi hal tersebut, Polres Bitung di bawah kepemimpinan Kapolres Bitung, AKBP Alam Kusuma, melakukan berbagai upaya mengantisipasi maraknya kejadian tindak pidana di Kota Bitung.
Salah satu caranya dengan menghadirkan hotline Resmob Presisi Polres Bitung.
“Semoga Resmob Presisi bisa menjawab kekuatiran masyarakat kota Bitung tentang kamtibmas. #bitungaman. Nomor hotline 082139741489 langsung di pegang oleh anggota resmob presisi yang melaksanakan patroli antisipasi street crime,” tutur Wakapolres Bitung, Kompol Andri Permana, Minggu (18/9/2022).
Di tempat terpisah, Alam, dalam keterangannya terkait dengan nomor hotline Resmob Presisi Polres Bitung adalah program Polres Bitung untuk menjawab kerinduan masyarakat akan hadirnya tim Tarsius.
Baca juga: Pantas Dokter Sumy Hastry Prihatin Saat Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J, Ternyata Ini yang Dilihat
Baca juga: Pakaian Adat Daerah Warnai Puncak Harhubnas 2022 di Kota Bitung Sulawesi Utara, Ini Amanat Menhub
Kapolres Bitung menjelaskan, sebenarnya tim Tarsius masih ada hanya ganti nama menjadi Resmob Presisi.
“Kami juga menyederhanakan untuk masyarakat yang memerlukan kehadiran kami, dengan membuat hotline selain itu ada juga aplikasi Tarsius Presisi yang sudah ada. Karena tidak semua masyarakat mempunyai smart phone,” tutur Alam.
Dengan adanya nomor hotline Resmob Presisi Polres Bitung, Kapolres Bitung berharap kepada masyarakat untuk tetap menjaga keamanan lingkungannya.

Kemudian, masyarakat diharapkan mengaktifkan kembali Satkamling dan selalu patuhi aturan-aturan yang berlaku demi terwujudnya keamanan yang kondusif.
Dari data yang disampaikan Satreskrim Polres Bitung untuk kasus pembunuhan selang Januari hingga tanggal 15 September 2022, ada delapan kasus pembunuhan dan semua terungkap.(*)