Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut, Seorang Pelajar Tewas, Korban Berniat Menyalip Kendaraan Malah Tertabrak Mobil
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Sukoharjo-Wonogiri, Dukuh Widoro, Desa Kepuh, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Jawa Tengah pada kemarin hari Jumat.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Sukoharjo-Wonogiri, Dukuh Widoro, Desa Kepuh, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Jawa Tengah pada kemarin hari Jumat.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pelajar tewas.
Baca juga: Gempa Bumi Guncang Jawa Timur Sabtu 17 September 2022 Pagi, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG
Baca juga: Gempa Bumi Pagi Ini Sabtu 17 September 2022, Baru Saja Guncang Laut, Info BMKG Magnitudo dan Lokasi
Baca juga: Akhirnya Terungkap Harga Pistol Luger yang Dipakai Menembak Brigadir J, Peninggalan Perang Dunia I
Foto: Polisi olah TKP di lokasi kecelakaan maut Jalan Raya Wonogiri-Sukoharjo, Dukuh Widoro RT 1 RW 4, Desa Kepuh, Kecamatan Nguter, Jumat (16/9/2022). (TribunSolo.com/Istimewa)
Pelajar SMA berinsial KR (17) meregang nyawa usai mengalami kecelakaan di Jalan Raya Sukoharjo-Wonogiri, Jumat (16/9/2022).
Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Sofia Wuriana mengatakan kecelakaan maut di Dukuh Widoro RT 1 RW 4 Desa Kepuh, Kecamatan Nguter menimpa KR warga Kecamatan Sidoharjo Wonogiri.
Menurutnya, kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan yakni Honda Beat B-6742-ZGX yang dikendarai korban.
Bahkan korban memboncengkan seseorang yang kini dirawat karena mengalami luka-luka.
"Kendaraan lain yang terlibat adalah Toyota Innova dengan plat nomor H-1347-TP yang dikemudikan oleh SDI (38) warga Kota Semarang," kata dia kepada TribunSolo.com.
AKP Sofia menerangkan, peristiwa itu bermula saat korban mengendarai sepeda motornya berjalan dari arah utara ke selatan.
Sementara itu, Toyota Innova berjalan dari arah yang berlawanan.
Sesampainya di lokasi kejadian, kata dia, diduga korban bermaksud untuk mendahului kendaraan tidak dikenal yang berjalan searah di depannya.
Saat mendahului, korban tidak busa mengendalikan laju kendaraannya dan oleng ke kanan sehingga tertabrak Toyota Innova yang berjalan dari arah berlawanan itu.
"Pengendara Honda Beat (korban) meninggal dunia karena mengalami patah pada bahu kanan, gigi depan dan tulang rahang.
Selain itu juga mengalami pendarahan hingga meninggal di RSUD Ir Soekarno," terang dia.
Sementara itu, pembonceng Honda Beat itu kini masih dirawat di rumah sakit karena mengalami sejumlah luka.
"Namun dipastikan dalam kondisi sadar," aku dia.
Berita Kecelakan Lainnya
Foto: Ilustrasi kecelakaan. (Istimewa/Sugeng via WA SS)
Para suporter Persis Solo kini tengah berduka.
Salah satu keluarga mereka, Atok Prayodika meninggal dunia.
Lurah Balak, Mujiono Margono menjelaskan mendiang meninggal dunia karena terlibat kecelakaan saat perjalanan ke Yogyakarta.
"Almarhum meninggal dunia karena kecelakaan di Yogyakarta," jelas Mujiono.
Mendiang diketahui sempat melihat laga Persis Solo vs Bali United di Stadion Manahan, Kamis (15/9/2022) hingga usai sebelum kejadian nahas itu.
Mujiono mengatakan dirinya tidak tahu secara jelas kronologi kecelakaan yang merenggut mendiang.
"(Untuk kronologi) persisnya, saya tidak tahu.
Tahunya hanya kecelakaan di Yogyakarta setelah nonton Persis," katanya.
Mujiono hanya bisa memberitahu mendiang perjalanan ke Yogyakarta karena saat ini memiliki keluarga di sana.
"Baru menempati rumah baru di Yogyakarta.
Belum ada satu bulan karena dulu kan ada di Bali," jelasnya.
Mendiang sempat dilarikan ke Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta setelah kejadian itu.
Namun, nyawa mendiang tidak bisa tertolong.
"Keluarga baru mendapat berita duka sekira pukul 01.30 WIB," kata Mujiono.
Jenazah mendiang kemudian dibawa ke rumah orang tuanya di Dukuh Balak RT 02/ RW 01, Desa Balak, Kecamatan Cawas.
Bapak mendiang tidak bisa menutupi kesedihannya.
Tangisnya pun pecah.
Jenazah mendiang kemudian dimakamkan di Makam Dukuh Balak sekira pukul 14.30 WIB.
"(Almarhum) anak yang baik dan merupakan kesayangan orang tua," tuturnya.
Ucapan belasungkawa atas meninggalnya Atok mengalir deras.
Salah satunya, datang dari Persis Solo.
Klub kebanggaan wong Solo itu telah mengirimkan ucapan duka, termasuk secara virtual lewat unggahan di media sosial klub.
(TribunSolo.com/Erlangga Bima Sakti)
Berita Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di TribunSolo.com