Brigadir J Tewas
Baru Terungkap Fakta Pembunuhan Brigadir J, Bripka RR Ungkap Soal Akting Ferdy Sambo dan Putri
Usai memeluk Ferdy Sambo, Putri Candrawathi langsung menunduk di depan penyidik kepolisian. Baru terungkap fakta baru.
(Adegan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Rekonstruksi (Ho/ Tribun-Medan.com)
Fakta Pelukan
Di momen rekonstruksi itu, Ferdy Sambo diduga sedang melakukan perencanaan pembunuhan dengan Putri Candrawathi.
Terkait adegan rekonstruksi tersebut, ternyata fakta berbeda diungkap oleh Bripka RR.
Melalui pengacaranya, Erman Umar, Bripka RR bercerita bahwa adegan Putri Candrawathi memeluk Ferdy Sambo hanya akting belaka.
Sebab Putri dan Ferdy Sambo harus menjalani semua adegan rekonstruksi berdasarkan keterangan mereka berdua di BAP.
Dan di tanggal 8 Juli 2022 itu memang ada momen di mana Putri memeluk sang suami.
Adapun timing momen Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi berpelukan itu sebenarnya dilakukan usai Brigadir J meregang nyawa.
(Putri Candrawathi tampak memegang lengan dan mencium pundak suaminya, Irjen Ferdy Sambo, usai digelarnya rekonstruksi pembunuhan Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat, Selasa (30/8/2022). (HO)
Terkait dengan adegan Ferdy Sambo memegang HT guna memanggil ajudannya, Bripka RR mengakui bahwa momen itu terjadi usai Brigadir J tewas.
Hal tersebut dilakukan Ferdy Sambo untuk berbicara ke para ajudannya bahwa ia menjanjikan uang total Rp 2 miliar kepada mereka.
"Saat rekonstruksi di Saguling ada adegan Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo berpelukan. Lalu Ferdy Sambo mengambil HT dan memanggil ajudan, terkait peristiwa apa itu?" tanya pewarta.
"Sebenarnya itu adegan terakhir setelah rekayasa untuk menyerahkan duit. Kan dia ( Ferdy Sambo) mau ngasih duit tapi Sambo enggak ngaku," ungkap Erman Umar pengacara Bripka RR dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Narasi kanal Najwa Shihab, Senin (12/9/2022).